Bagikan Santunan Yatim dan Dhuafa, Keluarga Minta Didoakan Agar Tb Iman Ariyadi Bebas

Dprd ied

CILEGON – Keluarga besar Walikota Cilegon Non-Aktif Tubagus Iman Ariyadi menggelar santunan kepada anak yatim dan warga kurang mampu di Kecamatan Jombang dan sekitarnya, Senin (4/6/2018) sore.

Sebanyak 1500 paket sembako disiapkan untuk dibagikan.

Dalam keterangannya Rizki Khaerul Ihwan, selaku Ketua Panitia pembagian santunan mengatakan, bahwa acara itu rutin dilakukan oleh keluarga besar Tb Iman Ariyadi sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT.

“Acara ini terselenggara dan diikuti oleh 1500 yatim dan dhuafa yang terdiri dari Kelurahan Sukmajaya, Masigit dan Jombang Wetan. Hal ini bertujuan, agar Keluarga besar Tb Iman Ariyadi bisa lebih dekat dengan masyarakat dan ingin berbagi kebahagiaan dan kebaikan,” ujarnya.

Selain itu dirinya mewakili keluarga besar juga berharap agar Tb Iman Ariyadi mendapatkan kekuatan dan kemudahan agar segala tuduhan yang menghampiri dirinya itu terbukti tidak benar.

“Minta doanya kepada seluruh masyarakat agar segala tuduhan yang dituduhkan ke Pak Iman itu tidak benar dan Insya Allah Pak Iman bisa bebas dan selamat,” harapnya.

dprd tangsel

Sementara itu, ditempat yang sama Kepala Bappeda Kota Cilegon, Ratu Ati Marliati, yang juga kakak kandung Tb Iman Ariyadi menjelaskan bahwa kegiatan tersebut rutin dilaksanakan setiap tahunnya.

“Kegiatan santunan dhuafa ini sebenarnya setiap tagihan sudah sering dilakukan Pak Wali (Tb Iman – Red) karena sebagai orang yang faham beragama lah bahwa ada harta anak yatim yang harus diberikan kepada mereka yang berhak,” ujar Ratu Ati.

“Karena Pak Iman kali ini ada musibah sehingga beliau mengamanatkan kepada ibu untuk mewakili keluarga, tolong amanat ini bisa diberikan kepada yang berhak, mudah-mudahan bermanfaat untuk mereka,” tambah Ati.

Diketahui, Walikota Cilegon Non-Aktif Tb Iman Ariyadi saat ini tengah terjerat kasus dugaan korupsi Rp 1,5 miliar uang suap perizinan Transmart yang juga menjerat 5 terdakwa lainnya dari unsur pejabat Pemkot Cilegon dan swasta.

Tb Iman Ariyadi ditangkap KPK pada bulan September 2017 lalu, dan hingga kini kasusnya masih disidangkan di PN Tipikor Serang. (*/DnA)

Golkat ied