Cak Nun Restui Usulan Terbentuknya Simpul Maiyah Banten

SERANG – Kehadiran Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun di Banten dalam rangka memenuhi undangan sahabatnya Desmon J Mahesa, untuk mengisi acara Ngaji Bareng bersama masyarakat Banten pada Rabu (6/6/2018) malam di Cipocok, Kota Serang, sekaligus juga menerima usulan atau permintaan dari salah satu Jama’ah Maiyah untuk membuat Simpul Maiyah Banten.

Diketahui, Cak Nun yang bagi para Jama’ah Maiyah dipanggil Mbah Nun ini, merupakan Marja’ atau figur utama yang menjadi rujukan dalam terbentuk dan sudah berjalannya Simpul-simpul Maiyah di berbagai daerah di Indonesia. Seperti halnya Padang Mbulan di Jombang, Kenduri Cinta di Jakarata, Mocopot Syafaat di Jogjakarta, Bangbang Wetan di Surabaya, Gambang Syafaat di Semarang yang sudah berjalan belasan hingga puluhan tahun lamanya.

Bahkan dalam beberapa tahun belakang ini, semakin banyak terbentuk Simpul-simpul Maiyah, semisal Jamparing Asih di Bandung, Juguran Syafaat, Saba Maiyah yang sudah merambah ke Lampung, Sulawesi hingga ke Luar Negeri, dimana saudara-saudara kita di beberapa negara kerap mengundang Cak Nun untuk datang memberikan nasehat yang menyejukkan.

Dan tidak bisa dipungkiri di Banten ini tidak sedikit masyarakatnya yang sudah merupakan Jama’ah Maiyah yang mentakdhimi sosok Mbah Nun, karena merasa cocok dengan apa yang disampaikan beliau. Atau bisa jadi karena merasa hidupnya lebih baik setelah mendengar wejangan-wejangannya dan bertemu langsung dengan Mbah Nun. Baik itu Jama’ah Maiyah Youtubers maupun yang setiap bulan dari Cilegon, Serang, Tangerang, Pandeglang, Tangerang rela datang ke Simpul Maiyah terdekat, yaitu Kenduri Cinta di Jakarta.

Maka, belum terbentuknya Simpul Maiyah di Provinsi Banten ini, dengan Kunjungan Mbah Nun ke Serang kali ini, oleh salah satu jama’ah disampaikan usul dan permintaan secara langsung untuk membuat Simpul Maiyah di Banten kepada Mbah Nun.

Kartini dprd serang

“Saya melihat malam ini banyak juga yang menggunakan Peci (Merah-Putih) Maiyah seperti yang dikenakan oleh Mbah Nun, berarti sudah banyak Jama’ah Maiyah di Banten ini. Bagaimana kalau di Banten juga dibentuk Simpul Maiyah? Silahkan siapa yang mau menginisiasinya,” ujar jamaah.

Permintaan tersebut langsung direstui oleh Mbah Nun dengan mempersilahkan siapa saja untuk menginisiasi terbentuknya Simpul Maiyah di tatar Banten. Namun dari apa yang sering disampaikan Mbah Nun sebelumnya, tentu harus adanya keikhlasan satu sama sama lain untuk bisa membentuknya, yakni bertujuan untuk bisa mengantarkan para jama’ah mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Bahkan sering kali Mbah Nun meminta untuk tidak meng-kultus-kan dirinya.

Dan untuk rencana dan upaya pembentukan Simpul Maiyah di Banten ini, redaksi faktabanten.co.id coba menyambungkannya dengan dua orang pegiat Maiyah yang selama ini setia menghadiri Maiyahan Kenduri Cinta di Jakarta. Silahkan hubungi;

* Faisal (Tangerang) ke Nomor WA : 087786773249
* Aji (Cilegon) ke Nomor WA : 085710302980

Silahkan bersilaturahmi dan dirembukkan bersama-sama. (*/Ilung)

Polda