Dulu Disini Wisatawan Bisa Berdayung Sambil Menikmati Bakar Jagung

Sankyu

PANDEGLANG – Di era tahun 1997 hingga 2000, ada salah satu atraksi wisata yang populer di kalangan wisatawan lokal dan mancanegara, bukan saja karena destinasi nya namun juga fasilitas yang bisa dinikmati para pelancong

Sungai Cijedang namanya, sungai yang membentang membelah sisi Kampung Cikadu dan kampung-kampung lainnya di Desa Tanjungjaya Kecamatan Panimbang Pandeglang Banten ini menyuguhkan pemandangan yang luar biasa waktu itu. Airnya yang jernih dan deretan pohon bambu yang rindang membuat atraksi canoing (bersampan) semakin menyenangkan dan menjadi magnet pemikat traveler untuk datang kesana.

Tak hanya canoing, wisatawan juga akan diajak bersantai di pinggir sungai dan menikmati jagung bakar yang disediakan masyarakat.

Baca Juga : Dirawat oleh Pemuda, Pulau Merak Kecil Kini Makin Ramai Dikunjungi Wisatawan

Sekda ramadhan

Namun saat ini, muara Cijedang yang menjadi magnet Kampung Cikadu tersebut dipenuhi sampah, terutama sampah rumah tangga yang sengaja dibuang warga sekitar ke sungai.

Melihat fenomena tersebut, salah seorang pemuda Cikadu, Karim Amrullah, menyayangkan ketidaksadaran masyarakat tentang lingkungan yang seharusnya dijaga dengan baik apalagi tentang dampak sampah yang sulit terurai.

“Banyak warga yang tidak menyadari betapa bagus nya Cijedang ini jika dimanfaatkan dengan baik, malah membuat dan mengotori Cijedang ini dengan sampah-sampah rumah tangga, entah mungkin karena ketidakadaan media untuk membuang sampah, atau memang membuang sampah ke sungai itu sudah menjadi kebiasaan bagi sebagian masyarakat pinggiran sungai,” ujarnya, Kamis (9/8/2017)

Ia juga menambahkan banyak sampah yang sudah tertimbun di aliran Sungai Cijedang dan membuat sungai tersebut kumuh dan mengalami pendangkalan.

“Banyak dampak yang ditimbulkan karena pembuangan sampah ke sungai, dan tidak sedikit sampah yang tertimbun di sana sehingga membuat Sungai Cijedang itu terlihat menjijikan, dan tak sedikit warga yang enggan untuk mengunjunginya, kecuali orang yang sedang mencari ikan,” imbuhnya kepada faktabanten.co.id. (*)

Honda