Gandeng LBH Rakyat Banten, KKM Untirta Beri Penyuluhan Hukum di Lebak

Sankyu

LEBAK – Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) tematik yang berasal dari kampus Universitas Sultan Agung Tirtayasa Serang dari kelompok 90 yang ditempatkan di Desa Narimbang, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak kali ini bekerjasama dengan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Rakyat Banten dalam memberi penyuluhan kepada masyarakat tentang pemahaman permasalahan yang berkaitan dengan hukum di negara Indonesia, Sabtu (11/8/2018).

Mahasiswa menjalankan KK sebagai bentuk pengabdian dan tanggung jawab terhadap three darma perguruan tinggi setelah menjalani pembelajaran di kelas dan penelitian.

Mahasiswa kali ini dituntut untuk menjadi pengontrol, agen of sosial control dan agen perubahan terhadap prilaku yang terjadi di lingkungan masyarakat. Salah satu bentuknya dengan memberikan penyuluhan hukum yang dihadiri langsung oleh Direktur LBH Rakyat Banten.

“LBH Rakyat Baten tetap bekerjasama dengan siapapun seperti biasa, dan kali ini mahasiswa yang notabene adik kelas kami untuk dapat dihadiri dan memberikan pemahaman hukum kepada masyarakat yang ada di Kabupaten Lebak agar tidak ada lagi jenjang antara si kaya dan si miskin untuk pembelaan tentang perkara hukum,” kata Direktur LBH Rakyat Banten, Raden Yayan Mulyana kepada wartawan.

Sekda ramadhan

Raden Yayan Mulyana melanjutkan, peningkatan kesadaran hukum sudah mulai harus digalakkan karena hari ini kehidupan masyarakat tidak jauh kaitannya dengan permasalahan hukum. Dengan adanya kesadaran hukum, diharap masyarakat agar lebih patuh terhadap aturan yang berlaku dan tidak ada lagi main hakim sendiri.

“Prioritas utama adalah membentuk masyarakat yang bermartabat dan patuh terhadap hukum, menurut Soerjono Soekanto, kesadaran hukum yang tinggi mengakibatkan masyarakat mematuhi ketentuan hukum yang berlaku ataupun sebaliknya,” terang Raden Yayan Mulyana.

“Apabila hukum sangat rendah, maka derajat kepatuhan juga tidak tinggi, karena siapapun kita, pasti akan didakwa menjadi pelaku. Dan hukum adalah instrumen dalam berkehidupan di masyarakat penegak hukum, dan mahasiswa bisa berperan penting dalam sebuah penyadaran terkait hukum itu sendiri,” tegasnya. (*/Eza Y,F).

[socialpoll id=”2513964″]

Honda