Meski Bikin Macet, HUT TNI Bawa Berkah Rejeki Bagi Pedagang Dadakan di Merak

CILEGON – Kehadiran ribuan pasukan Tentara Negara Indonesia (TNI) yang menyelenggarakan Hari Ulang Tahun (HUT) nya Ke-72, pada tanggal 5 Oktober 2017 nanti, sepertinya membawa keuntungan bagi warga Cilegon dan sekitarnya, khususnya bagi warga di Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon.

Pasalnya, dengan sudah banyaknya Persenjataan, Anggota TNI, peralatan tempur serta Kendaraan perang milik TNI di kawasan Pelabuhan Indah Kiat Merak, banyak mengundang warga Banten khususnya Cilegon yang mendatangi lokasi ini untuk melihat langsung atau untuk sekedar berfoto-foto.

Dan keramaian inipun tak disia-siakan oleh warga setempat untuk mengais rezeki dengan berjualan makanan dan minuman di sekitar Pelabuhan Indah Kiat ini.

Tono pedagang warga Babakan Seri Taman Baru, Merak ini menyambut dengan gembira diselenggarakannya HUT TNI di Merak, karena sudah seminggu dagangannya bisa ramai pembeli.

Kartini dprd serang

“Banyak warga yang datang untuk melihat pada mampir ke warung. Apalagi hari Sabtu-Minggu tadi. Saya sudah seminggu jualan disini, kang,” ujarnya kepada faktabanten.co.id, Senin (1/10/2017) malam.

Sementara Ketua RW 01 Endang Zaenudin, yang ditemui di lokasi warung-warung dadakan milik warganya, pihaknya mengaku tetap memantau aktivitas warga yang berjualan dan menghimbau untuk bisa menjaga kebersihan sampai dengan tanggal 5 Oktober nanti.

“Pedagang inimah ramai dengan sendirinya, pada jualan disini. Baguslah ada HUT TNI disini bisa membawa rezeki buat warga. Tapi saya tetap pantau agar pedagang bisa menjaga kebersihan. Karena pada tanggal 5 nanti, kawasan ini harus sudah steril untuk parkir tamu undangan,” tegas Endang.

Selain itu Endang juga menyambut baik adanya HUT TNI di wilayahnya ini, karena masyarakat juga mendapat keuntungan dengan diperbolehkannya berjualan di dalam area Pelabuhan Indah Kiat pada puncak HUT TNI tanggal 5 nanti.

“Selain para pedagang disini, nanti pada tanggal 5 pas puncak acara HUT TNI warga juga boleh berjualan di dalam Pelabuhan (Indah Kiat). Ada 146 pedagang tapi harus didata dulu sama panitia,” terangnya. (*/Ilung)

Polda