Jadi Lokasi Pembunuhan, Kawasan Perkantoran Sukmajaya Gelap Gulita Karena Tak Ada PJU

CILEGON – Penemuan mayat korban pembunuhan di lokasi Kawasan Perkantoran Sukmajaya dekat tempat hiburan malam Regent, pada Minggu (29/1) dinihari lalu, saat ini menjadi sorotan tajam dari sejumlah kalangan.

Pelaku dan motif pembunuhan yang hingga kini belum diketahui, menyebabkan masyarakat bertanya-tanya dan mengaku resah dengan kondisi Kota Cilegon yang dinilai makin tidak kondusif.

Selain itu juga lokasi tempat ditemukannya korban selama ini memang sering menjadi pembahasan masyarakat, karena hampir setiap malam diketahui menjadi sarang maksiat, seperti diskotek jalanan.

Banyak kaum muda-mudi menjadikan kawasan ini sebagai tempat nongkrong hingga larut malam, sambil ditemani minuman keras dan suara musik hingar bingar dari kendaraan. Belum lagi praktik prostitusi terselubung, menjadi citra negatif yang sangat ramai diperbincangkan oleh masyarakat atas keberadaan kawasan tersebut.

Menyikapi keberadaan kawasan yang berpotensi rawan menimbulkan penyakit masyarakat dan kriminalitas ini, Lurah Sukmajaya, Ade Risky Kurniawan, mengaku akan segera melakukan pembenahan, penataan dan meningkatkan pengamanan.

Salah satunya dengan meningkatkan kualitas penerangan di kawasan perkantoran tersebut yang selama ini kondisinya gelap gulita pada malam hari.

Ade mengatakan, pihaknya akan segera mengajukan penerangan jalan umum (PJU) kepada Pemkot Cilegon untuk lebih meningkatkan keamanan di wilayah tersebut.

“Kita juga mohon ijin juga kepada perkantoran SKPD akan kita undang, terkait dengan penerangan. Kalau memang sekarang sifatnya memang untuk tanggap darurat ini penerangan belum ada, kita minta dari masing-masing perkantoran yang ada disitu disiapkan lah lampu tembak masing-masing termasuk kita akan mengajukan PJU secepatnya supaya penerangan jalan di perkantoran dan tempat kuliner itu enggak gelap,” tuturnya.

Dia berharap semua instansi yang ada di kawasan tersebut, mendukung rencana penataan ini.

“Termasuk juga keamanannya di jaga, penerangan juga kita minta secepatnya, mudah-mudahan dari kawasan pekantoran yang ada disitu bisa membantu untuk penerangan jalan,” ungkap Ade. (*)

Honda