Kabupaten Serang Butuh CSR Industri untuk Sanitasi dan Air Bersih

Dprd ied

SERANG – Pemerintah Kabupaten Serang mengapresiasi program PT Cargill Indonesia dan Care Internasional yang telah membuat sanitasi dan sarana air bersih pada Sekolah-sekolah Dasar di Kabupaten Serang.

Hal tersebut dikatakan Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, saat launching sarana air bersih dan sanitasi di SDN 3 Warakas, Binuang, Rabu (1/8/2018).

Tatu menjelaskan, salah satu nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang menjadi perhatian bagi Pemkab Serang adalah indeks kesehatan yang akan menjadi gambaran kehidupan yang semakin baik derajat kesehatannya maka harapan untuk hidup lebih lama akan semakin besar.

“Untuk meningkatkan derajat kesehatan dibutuhkan beragam pengupayaan, peningkatan pelayanan kesehatan, kesehatan lingkungan dan perilaku hidup bersih dan sehat,” katanya.

Ia juga menganjurkan, upaya yang harus selalu dibiasakan dari rumah dan sekolah mencintai lingkungan bersih yang diajarkan kepada anak sejak dini, agar, dapat terhindar dari berbagai penyakit.

“Saya minta perhatian kepada pihak sekolah agar fasilitas sanitasi ini dapat dipelihara dengan baik sehingga nilai kemanfaatannya dapat terus dirasakan oleh seluruh siswa,” tuturnya.

Pemkab Serang merespon program kerjasama antara PT Cargill dan Care Inetrnasional dengan mereplikasi program tersebut dan melakukan pembangunan sanitasi sekolah pada 29 sekolah dasar yang tersebar di 29 Kecamatan di Kabupaten Serang pada tahun 2018.

dprd tangsel

”Rencananya akan melakukan pembangunan sanitasi sekolah dengan jumlah yang sama dan target lokasi yang berbeda di tahun 2019,” ujarnya.

“Program ini juga kami replikasi untuk program tahun 2019 yang akan dianggarkan di Dinas Pendidikan dan akan berjalan ke 29 Sekolah yang tersebar di masing-masing Kecamatan,” imbuhnya.

Sementara itu, Direktur PT Cargill, Arif Susanto menuturkan, program promoting a sustainable and food secure world (prosper) adalah program kerjasama antara PT Cargill dan Care International Indonesia yang telah dilaksanakan di Kabupaten Serang.

Program tersebut bertujuan, menurunkan angka diare dan penyakit menular bagi siswa sekolah dasar, guru, orang tua dan masyarakat.

“Melalui program prosper ini, telah dibangun sarana sanitasi di 5 sekolah dasar dan sarana air bersih di 5 sekolah dasar yang tersebar di kecamatan Binuang, Cikande dan Kibin,” tuturnya.

Ia melanjutkan, pembangunan sarana sanitasi dan air bersih di 10 sekolah tersebut disertai dengan peningkatan kapasitas guru dan murid terkait kesehatan, hygiene dan nutrisi.

”Untuk 8 sarana sudah bisa dimanfaatkan dan 2 sarana masih dalam proses pembangunan dan sebagai komitmen untuk peningkatan akses air bersih, pengetahuan dan gaya hidup sehat di sekolah,” imbuhnya. (*/Dave)

Golkat ied