Karang Taruna Desa Diminta Jadi Ujung Tombak Pembinaan dan Kesejahteraan Pemuda

Sankyu

SERANG – Karang Taruna bersama Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Banten menggelar acara Penguatan Kelembagaan Organisasi Karang Taruna (KT) untuk pengurus tingkat Desa dan Kecamatan.

Kali ini acara digelar di Aula Kantor Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Senin (13/8/2018), dengan menghadirkan pengurus KT dari 6 kecamatan di wilayah Serang Bagian Barat, yakni Kecamatan Anyar, Cinangka, Pabuaran, Padarincang, Ciomas, dan Mancak.

Sekretaris Umum KT Provinsi Banten, Gatot Yan S, dalam kesempatan itu menggambarkan bagaimana tantangan-tantangan besar yang tengah dihadapi oleh pengurs Karang Taruna di desa-desa.

Tantangan besar yang dihadapi yakni diantaranya adalah problematika moralitas, lemahnya kualitas SDM, sampai dengan tingkat kesejahteraan masyarakat yang rendah.

“Melalui forum ini, mari sama-sama kita kuatkan silaturahmi. Dengan tantangan yang begitu besar, tetapi Karang Taruna di desa-desa saya amati terus menggeliat menggerakkan segenap potensinya untuk berbuat yang terbaik bagi masyarakat,” ujar Gatot.

Gatot juga mengulas sejarah terbentuknya organisasi Karang Taruna yang dipelopori oleh anak-anak muda perkampungan di Jakarta, sehingga akhirnya bisa eksis hingga saat ini.

“Tanpa teman-teman yang ada di desa ini, apa artinya Karang Taruna di tingkat Kabupaten, Provinsi hingga nasional. Karang Taruna ini organisasi yang terbentuk dari bawah, setelah di bawah hidup baru struktur di atas terbentuk. Jadi istilahnya bottom up, kita bukan top down. Jadi Karang Taruna biasa berada di tengah-tengah masyarakat, dan membantu memberikan solusi atas permasalahan yang dialami masyarakat,” jelas Gatot.

Sekretaris Umum Karang Taruna Provinsi Banten, Gatot Yan S / Dok

Di akhir sesi, Gatot juga menekankan agar kader-kader di tingkat desa dan kecamatan, memiliki dan memahami 3 karakter Karang Taruna.

“Karakter Preventif, Karang Taruna harus mampu mencegah berkembangnya masalah baru, seperti menangkal narkoba dan kenakalan remaja. Kedua Rehabilitatif, bagaimana problem masyarakat bisa dibantu untuk diatasi, jika ada musibah di masyarakat, Karang Taruna harus paling terdepan membantu,” jelasnya.

Sekda ramadhan

“Ketiga karakter Pengembangan. Misalkan soal ekonomi dan SDM, pengurus Karang Taruna harus lebih unggul, harus lebih dulu sejahtera, baru setelah itu bisa mengajak yang lain, atau mengembangkan perekonomian agar masyarakat di desa bisa ikut sejahtera,” imbuhnya.

Sementara saat membuka acara, Kabid Pemberdayaan Sosial Dinsos Provinsi Banten, Tb Sirojuddin, meminta dan memotivasi agar Karang Taruna di desa-desa bisa menjadi ujung tombak dalam membina SDM dan meningkatkan kesejahteraan sosial, khususnya pemuda.

Tb Sirojudin juga mengapresiasi peran Karang Taruna Provinsi Banten yang selalu aktif dan menggeliat untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas kepemudaan di Provinsi Banten.

“Karang Taruna ini banyak membantu pemerintah, sebagai relawan sosial, untuk meningkatkan kesejahteraan sosial. Karenanya kami ingin bersilaturahmi, dan mengapresiasi keberadaan teman-teman Karang Taruna Desa,” ujar Siroj.

Sirojudin juga menjelaskan, salah satu bentuk apresiasi dari Dinsos Banten yakni dengan digulirkannya program UEP (usaha ekonomi produktif) untuk Karang Taruna Desa yang lolos seleksi.

“Akan ada program UEP diberikan kepada pemuda yang terpilih hasil seleksi Karang Taruna Provinsi yang kemarin. Ada kuota 80 yang menerima bantuan berupa barang, seperti mesin sablon dan cutting. Ini akan menjadi modal bagi Karang Taruna untuk meningkatkan perekonomian pemuda di desa,” imbuhnya.

Dinsos Banten bersama Karang Taruna juga sedang menggagas untuk dibuatnya program Pemuda Award.

“Kedepan kami ingin memberikan penghargaan kepada pemuda berprestasi. Kita akan koordinasi dengan Dispora, untuk membuat acara bertajuk Pemuda Award. Sebuah event untuk memberikan penghargaan dan memotivasi para pemuda Banten agar terus berprestasi,” jelasnya.

Sirojudin dalam kesempatan itu juga memohon doa dan dukungan untuk Karang Taruna Desa Sukajadi, Cibaliung, Kabupaten Pandeglang, yang saat ini sedang mengikuti seleksi Karang Taruna berprestasi tingkat nasional.

“Tahun lalu dan sebelumnya, Banten berhasil meraih prestasi 5 besar Karang Taruna berprestasi tingkat nasional. Semoga di tahun ini, kita bisa kembali meraihnya bahkan lebih baik,” harapnya. (*/Red)

[socialpoll id=”2513964″]

Honda