Karang Taruna Ramanuju – Cilegon Rutin Pantau Aktivitas Malam di Taman-Taman Kota

Dprd ied

CILEGON, FB – Keberadaan Fasum (Fasilitas Umum) berupa taman-taman kota yang berada di wilayah Kelurahan Ramanuju Kecamatan Purwakarta, yakni Taman Layak Anak, Taman Boulevard dan Taman Al-Hadid sejak selesai dibangun pada akhir bulan Desember tahun lalu, saat ini mulai ramai dikunjungi oleh masyarakat Cilegon dengan antusias. Banyak aktivitas yang bisa dilakukan di taman tersebut, dari untuk sekedar duduk-duduk santai, berolahraga, rekreasi keluarga, sampai ada juga yang kerap menyalahgunakannya untuk hal-hal yang negatif.

Penyalahgunaan fungsi taman kota oleh segelintir orang yang umumnya dilakukan pada malam hari ini, seperti pesta minum-minuman keras, mojok pacaran atau berbuat mesum, bahkan sampai menjadi tempat mangkalnya pelacur atau PSK.

Hal inilah yang melatarbelakangi para pemuda wilayah setempat yang tergabung dalam wadah Karang Taruna “Bina Muda” Kelurahan Ramanuju, Kecamatan Purwakarta, rutin melakukan pemantauan aktivitas pengunjung di taman-taman kota, terutama pada malam hari.

Demikian dikatakan, Ketua Karang Taruna “Bina Muda” Rizky Prasandi, yang lebih akrab dipanggil Sandi ini, saat ditemui disela-sela rutinitasnya melakukan pantauan.

“Sejak taman-taman kota ini jadi dan ramai, lalu adanya kabar perbuatan negatif khususnya pada malam hari, kita dari Karang Taruna rutin melakukan pantauan disini kang,” ujar Sandi kepada BCO, Jumat malam 6 Januari 2017.

Bentuk pantauan yang biasanya dilakukan oleh Karang Taruna ini, dari patroli keliling pada jam-jam tertentu, menegur secara baik-baik pengunjung yang melakukan perbuatan negatif, dan mengimbau pengunjung untuk pulang jika sudah larut malam.

dprd tangsel

“Kita biasa Patroli pukul 00.30, 02.30 dan 30.30 kang, selama ini sih yang kita temukan, masih adanya anak-anak usia pelajar nongkrong larut malam, orang mojok, minum miras dan PSK mangkal, kita tegur baik-baik, lalu kita himbau pulang,” ungkapnya.

Apa yang dilakukan oleh para pemuda ini, sepertinya juga telah menggugah reaksi aparatur pemerintah, sehingga belakangan ini Personil Satpol PP sudah mulai aktif menjaga lingkungan taman tersebut.

“Dan sejak ada beberapa anggota Satpol PP mulai jaga di Taman Layak Anak dan Taman Boulevard, beberapa malam ini kita fokus nya pada taman Al-Hadid,” ujar Sandi.

Ketika disinggung masih adanya sekitar belasan PSK yang mangkal di warung-warung di atas trotoar disekitar taman Al-Hadid, Sandi mengungkapkan bahwa untuk penertiban yang lebih luas, yang dibutuhkan adalah ketegasan dari aparatur terkait.

“Kalau PSK itu bukan orang sini, sudah kita tegur cuma susah kang, mereka kan duduk di warung-warung itu, seolah-olah pembeli, kan kita bingung ngusirnya?,” keluh Sandi.

Kegiatan positif swadaya pemuda Karang Taruna “Bina Muda” ini juga kabarnya didukung oleh aparatur pemerintah setempat, sehingga para pemuda ini nampak percaya diri dan berani untuk melakukan upaya pencegahan tindakan-tindakan kriminal di lingkungannya.

“Alhamdulillah Pak Lurah, Pak Camat, mendukung kegiatan kami, jadi support moril buat kami para pemuda Karang Taruna, kadang patroli kami ditemani oleh Babinsa dan Kamtibmas juga kok kang,” pungkas Sandi. (*)

Golkat ied