Kemkominfo Buka Posko Layanan Informasi Mudik di Merak

Sankyu

CILEGON – Dalam acara diskusi ‘Mudik 2018 Guyub, Aman dan Nyaman’ yang berlangsung Selasa (12/6/2018), berkat kerjasama antar Kementerian, Lembaga Negara, dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), terlihat bagaimana maksimalnya upaya pemerintah untuk menciptakan arus mudik yang aman dan nyaman pada libur Hari Raya Idul Fitri tahun ini.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Dirjen IKP Kemkominfo) Niken Widiastuti, mengatakan, pemerintah mengkoordinasikan semua stakeholder untuk berusaha maksimal menciptakan arus mudik yang lancar dan nyaman.

“Pemerintah serius memberikan sarana dan prasarana terbaik selama masa arus mudik dan arus balik selama perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun ini. Seluruh Kementerian dan Lembaga Negara memberikan pelayanan sesuai dengan tupoksi masing-masing,” jelas Niken kepada wartawan di Pelabuhan Merak, Selasa (12/6/2018)

Sementara, dalam program Mudik Guyub dan Rukun, pihak Kementerian Kominfo membuka tenda publik yang salah satunya di Merak.

Menurutnya, tenda mudik ini berguna untuk memberikan informasi kepada para pemudik secara real time tentang informasi yang dibutuhkan para pemudik.

“Tenda Publik Kemkominfo memberikan layanan informasi untuk masyarakat pemudik terkait layanan mudik dan arus balik. Kominfo juga menyiapkan website Ayo Mudik yang bisa diakses oleh masyarakat di ayomudik.go.id,” pungkas Niken.

Sekda ramadhan

Sementara pihak ASDP Merak melakukan sejumlah inovasi untuk kelancaran arus mudik terutama di Pelabuhan Merak yang merupakan jalur utama arus mudik ke Pulau Sumatera.

Menurut Ira Puspadewi selaku Dirut PT ASDP, dengan waktu libur yang jauh lebih panjang dibandingkan tahun sebelumnya, mengakibatkan waktu untuk mudik jadi lebih lama sehingga penumpukan kendaraan pemudik pun berubah.

“Libur yang lebih panjang menyebabkan bila biasanya di hari keempat baru naik, sekarang hari minus 6 sudah naik. Dan tercatat yang signifikan adalah kendaraan roda empat. Jadi ada perubahan pola mudik,” ucapnya.

Selain waktu libur yang jadi lebih lama, Ira juga menyampaikan bahwa ASDP Merak juga melakukan sejumlah inovasi yaitu dengan melakukan penjualan tiket online, menggunakan kapal roro yang jauh lebih besar, dan pengaturan kendaraan bermotor terutama roda dua.

“Psikologi pengendara motor itu berbeda dengan mobil. Sehingga kami menggelar strategi, memecah pengendara motor dari di dermaga 6 ke dermaga-dermaga lain. Saat dialihkan, pihak polisi bawa satu motor untuk menggiring pemudik motor ke dermaga lain,” jelasnya.

“Selain itu, jumlah kapal yang dioperasikan dikerahkan sebanyak total 217 kapal,” imbuhnya.

Turut hadir sebagai narasumber Deputi I Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Dharmawan Prasodjo; Kepala Sub Direktorat Angkutan Orang Kemenhub, Syafrin Liputo; Karo Ops Polda Banten, Kombes Pol Hermansyah; GM Marketing Operation Region III Pertamina, Erry Widiastono; dan Direktur Utama PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry, Ira Puspadewi. (*/Temon)

Honda