Kepala Disdukcapil Pandeglang Tidak Mengetahui, Oknum Pegawainya Terkena OTT Tim Saber Pungli

PANDEGLANG – Meski telah terjadi Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Sejumlah oknum pegawainya, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Pandeglang mengaku belum mengetahui adanya kejadian Operasi Tangkap Tangan yang dilakukan oleh Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Polda Banten terhadap oknum pegawainya di kantornya tersebut, dengan alasan pihaknya sedang berada di Kecamatan Cibaliung.

Melalui telpon selulernya, Kepala Disdukcapil ini mengaku belum tahu adanya sejumlah pegawai yang diamankan Tim Saber Pungli tersebut.

“Wah saya belum tau tuh, tapi nanti kita kroscek dulu, soalnya saya lagi di Cibaliung ini,” jelas Tb. Saprudin, melalui telpon selulernya. Selasa, (25/7).

Berdasarkan Informasi yang dihimpun fakta Pandeglang, Tim Saber pungli POLDA Banten telah mengamankan 11 Oknum Pegawai Disdukcapil dan enam diantaranya berstatus sebagai pegawai negeri sipil, dan sisanya berstatus Tenaga Kerja Sukarela (TKS).

Selain itu, tim Saber pungli juga dikabarkan telah mengamankan barang bukti berupa Uang dengan jumlah Jutaan Rupiah, serta Dokumen Kependudukan.

Terpisah, Kepala Polisi Resort Pandeglang, AKBP. Ary Satriyan, membenarkan adanya Operasi Tangkap Tangan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten pandeglang, bahkan tim saber pungli juga sebelum melakukan OTT mencoba menghubungi pihaknya untuk meminta bantuan pihaknya, untuk meminta bantuan pengamanan dilokasi pasca OTT.

“Benar ada OTT di Disdukcapil Pandeglang, bahkan sebelumnya telepon ke kami untuk meminta bantuan personil, Namun tidak terjawab pasalnya saya ada giat lain” Ujarnya.

Namun, Kapolres pandeglang tersebut, enggan memberikan keterangan terkait jumlah oknum pegawai serta barang bukti yang diamankan oleh tim saber pungli tersebut.

“Kasus tersebut kan, ditangani pihak polda, jadi kami tidak tahu tentang berapa oknum pegawai serta barang  bukti yang diamankan” ujarnya saat dihubungi melalui telepon selulernya.(*)

Honda