Laga Penentuan 16 Besar, Perserang vs Persita Harus Tanpa Penonton

SERANG – Suporter Perserang Serang, Bala Singandaru (Balsing) menyesalkan Pertandingan pekan ke 14 antara Perserang melawan Persita Tangerang, Selasa (12/9/2017) hari ini yang harus digelar tanpa penonton.

Laga penentu menuju 16 besar Liga 2 tersebut akan diselenggarakan di Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang.

Diungkapkan, Humas Balsing Afrian Ma’fud, pihaknya menyesalkan dengan keputusan tersebut. Ia juga mengatakan tidak mengetahui alasan pihak kepolisian tidak memperbolehkan suporter menonton pertandingan tersebut.

“Saya tidak tahu apa alasan dari pihak keamanan, padahal inikan laga krusial hidup dan mati tim kami, setidaknya kami bisa memberi dukungan moril supaya tim kebanggan bisa menang, saya kecewa pertandingan hidup dan mati ke kursi 16 besar tanpa penonton,” ungkapnya kepada wartawan, saat dikonfirmasi melalui telepon genggam, Senin (11/9/2017).

Meskipun tidak bisa memberi dukungan langsung dari dalam Stadion Maulana Yusuf Kota Serang, Afrian mengungkapkan pihaknya akan tetap mendukung dari luar arena.

Kartini dprd serang

“Meskipun tidak bisa langsung memberi dukungan, kami beserta teman-teman lainnya akan mengadakan nonton bareng (Nobar) di lapangan futsal ‘Kene wae’ di daerah Cipocok Jaya, Kota Serang,” katanya.

Untuk diketahui Sebelumnya, Afrian Ma’fud melalui akun facebooknya menginformasikan bahwa pertandingan antara Perserang dengan Persita digelar tanpa penonton.

Dalam status facebooknya diunggah pada Senin (11/9/2017) tertuliskan;

Berdasarkan keputusan dari pihak keamanan dalam hal ini pihak Polda Banten perihal ijin pertandingan Perserang VS Persita yang akan digelar pada hari Selasa, 12 September 2017 dengan nomor surat SI/14/IX/2017 maka dengan ini memutuskan pertandingan esok hari digelar TANPA PENONTON.

Kondisi ini membuat kekecewaan yang sangat besar bagi Balsing.

“Sekali lagi kami kecewa dengan pihak keamanan, padahal Panpel Perserang itu belum pernah mendapatkan denda dari operator liga. Itu membuktikan bawah suporter di Serang itu selalu bertingkah baik dan mentaati aturan sesuai regulasi,” tegas Afrian. (*)

Polda