Meski Gempa Musibah, Banyak Netizen yang “Ngelawak” di Medsos

Dprd ied

CILEGON – Gempa bumi mengguncang wilayah Banten dan sekitarnya sekitar pukul 13.34 WIB pada Selasa (23/1/2018). Meski gempa tersebut sempat membuat panik warga Banten terutama yang berada di perkantoran bertingkat.

Tidak hanya panik, ratusan keluarga di Kabupaten Lebak bahkan menjadi korban “mengamuknya” alam, lebih dari 1.200 rumah rusak dengan berbagai variasi kerusakan.

Menurut BMKG, pusta gempa yang diketahui di Lebak, Banten dan berada di kedalaman 10 kilometer dengan guncangan yang dirasakan beberapa detik ini berkekuatan 6.4 SR, Lok:7.21 LS,105.91 BT (81 km Barat Daya LEBAK-BANTEN), meskipun kemudian ada yang mengatakan kekuatan gempa diralat 6,1 SR.

Walaupun BMKG juga menyebutkan bahwa gempa yang terjadi ini tidak berpotensi tsunami. Namun bencana gempa membuat siapa saja panik dan khawatir. Terlebih adanya kabar yang beredar akan terjadi gempa susulan pada Selasa (23/1/2018) malam sekitar pukul 22.30-23.59 WIB.

Pada saat kejadian gempa kemarin, banyak orang yang berada di dalam ruangan berlomba-lomba keluar dari ruangan agar tak tertimpa reruntuhan bangunan. Banyak pemandangan orang berlarian dan berusaha menyelamatkan diri masing-masing.

Namun di tengah suasana yang mencekam tersebut, ada sejumlah orang yang justru melakukan hal tak terduga. Media sosial sepertinya membuat orang-orang tersebut semakin kreatif, pasalnya di tengah gempa kepanikan itu netizen justru memosting hal-hal kocak di akun media sosial mereka.

Berikut reaksi kocak netizen terkait akan gempa yang melanda Banten, Jakarta dan sekitarnya:

1. Sebagaimana video yang sudah diunggah oleh faktabanten.co.id (23/1/2018), ulah lucu netizen yang memposting video mobil Avanza terbalik akibat gempa. Tapi dalam akhir video tersebut ternyata kameranya yang dibalik sehingga mobil tampak benar terbalik.

2. Postingan foto Tugu Pancoran, dimana patung orang dalam foto tersebut tampak meloncat karena adanya gempa.

dprd tangsel

3. Postingan foto orang selfie di dalam ruangan gedung yang beberapa bagiannya mengalami runtuh.

4. Postingan foto Monas yang berkeluk bak keris dan dikatakan akibat gempa.

Meski dalam suatu bencana idealnya kita melakukan doa, dzikir dan instropeksi secara komperhensif. Tapi setidaknya dengan jokes-jokes iseng netizen yang kocak tersebar di Medsos itu bisa mengurangi ketakutan dan ketegangan orang lain.

Bahkan ulah iseng nyeleneh dan lucu netizen ini juga sudah pernah terjadi sebelumnya, seperti peristiwa ledakan “Bom Panci”. Ditengah mencekamnya suasana pasca ledakan, justru warga Indonesia banyak yang selfie-selfie di sekitar TKP, beredar foto jokes panci dapur yang lucu di Medsos serta tukang Bakso yang tampak tidak terlihat takut dengan berjualan ditengah kerumunan warga yang penasaran melihatnya.

Tentunya ini masih terbilang lebih baik daripada tersebarnya beberapa foto dan video hoax di Medsos yang nyata-nyata mereka membohongi kita. Apalagi informasi akan adanya gempa susulan yang menyesatkan dan membuat cemas banyak orang.

Inilah realitasnya, tidak bisa disalahkan juga. Karena bisa jadi dengan kreasi yang ditunjukannya tersebut membuat bangsa atau negara lain menjadi segan dengan kita. Mereka akan terheran-heran dan bertanya-tanya “Orang Indonesia kok bisa humor ditengah bencana yang mencekam ya?”. Mereka akan kagum dengan keberanian mental kita.

Dan mungkin karena itu, mereka tidak berani menjajah kita dengan peperangan secara langsung sebagaimana yang terjadi di negara-negara timur tengah. Mereka menjajah kita secara diam-diam melalui sistem regulasi dengan senjata suap. (*/Ilung)

Golkat ied