Perbaikan Jembatan Makam Balung Cilegon Tak Ada Papan Proyek dan Minim Rambu

Dprd ied

CILEGON – Proyek pembangunan jembatan di Jalan Piranha atau Makam Balung di Kelurahan Taman Baru, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, yang sudah mulai dibongkar sejak hari Minggu (1/10/2017) lalu, saat dipantau ternyata belum memasang papan informasi proyek di sekitar lokasi proyek dilaksanakan.

Dengan tidak adanya papan informasi proyek yang seharusnya sudah terpasang sebelum proyek dimulai, namun hingga hari Rabu (4/10/2017) ini belum juga terpasang. Tentunya hal ini tidak sejalan sebagaimana Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Dalam pantauan faktabanten.co.id sore tadi, banyaknya besi-besi bekas rangka konstruksi jembatan yang merupakan aset daerah sebagaimana Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 27 Tahun 2014, tergeletak begitu saja tanpa adanya bentuk pengamanan dari pihak kontraktor pelaksana. Dan juga amat disayangkan adanya ruas jalan beton sepanjang antara 10 hingga 15 meter, yang baru dibangun pada akhir tahun 2016 juga ikut dihancurkan untuk keperluan proyek jembatan ini.

Diketahui dari Surat Edaran yang dikeluarkan Kelurahan Taman Baru, proyek pembangunan jembatan ini dilaksanakan oleh CV Surya Kencana. Akan tetapi belum bisa dikonfirmasi karena tidak ada satupun pekerja yang berada di lokasi proyek jembatan ini dan tidak diketahui alamat kantornya.

dprd tangsel

Menurut salah satu warga setempat, bahwa proyek ini dikerjakan oleh kontraktor bernama Didin asal Rangkasbitung.

“Kontraktornya Pak Didin kang, orang Rangkas. Gak tahu kemana puguh saya juga sama lagi nyariin ini, mau ngomongin petugas lalu-lintas dari warga sini. Kemarin waktu bongkar jembatan mah iya sempat ketemu cuma nggak sempat tanya nomor HP nya,” ujarnya.

Selain itu, tampak masih banyak warga yang melintas di Jalan Piranha ini terpaksa harus putar balik kendaraannya, akibat minimnya rambu dan informasi terkait adanya proyek tersebut.

Seperti Zaenal warga Kavling ini.

“Ga tahu sih kalau jembatannya lagi dibangun, terpaksa putar arah lagi, ya lumayan jauh sih kang,” tukasnya. (*/Ilung)

Golkat ied