Perbup Lebak 18/2017 Amanatkan Agar Pelaku Usaha Besar Bersinergi dengan UKM

Sankyu

LEBAK – Sosialisasi Peraturan Bupati Lebak Nomor 18 Tahun 2017 tentang kemitraan antara pelaku usaha mikro dan kecil dengan pelaku usaha menengah dan besar di Kabupaten Lebak, dengan tujuan agar kerjasama antara para pelaku usaha dan UKM dapat terwujud sesuai harapan.

Dalam sosialisasi yang dilakukan di Aula Multatuli Setda Lebak Kamis (16/11/2017) pagi tadi, diikuti oleh 50 peserta dari pengusaha Perbankan, dan pengusaha besar yang ada di wilayah Kabupaten Lebak.

Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi, menjelaskan salah satu tujuan utama lahirnya Perbup Nomor 18 Tahun 2017.

“Dalam hal ini para pengusaha besar baik itu pengusaha Perbankan, Perhotelan, Pengusaha Ritel seperti Alfa Mart, Indomaret dan lain sebagainya, harus mau mengikuti aturan main, artinya ketika mereka mau membuka usaha di Lebak maka ikuti aturan mainnya. Bersinergi dengan para pelaku usaha kecil atau UKM yang tujuannya untuk mendongkrak kesejahteraan masyarakat Labupaten Lebak,” jelas Ade saat ditemui usai acara, Kamis (16/11/2017).

Sekda ramadhan

Menurutnya, ada puluhan perusahaan yang telah melakukan MoU dengan Pemerintah Kabupaten Lebak, untuk melakukan kerjasama agar para pelaku Usaha Kecil Menengah (UMK) dapat ikut memasarkan produk.

“Ada Pokhpan, Giant, PT Indomarko (Indomart), BRI, BNI, Bank Banten, dan lain lainnya, mereka sudah MoU, dan sudah dilakukan kerjasama, disini para pelaku usaha kecil menengah pada akhirnya mampu memiliki label dalam melakukan pemasaran, sekarang aja produk UKM kita sudah banyak yang di pasarkan di Giant, dan Indomaret,” katanya.

Ade Sumardi menambahkan, Kabupaten Lebak akan menjadi daerah mandiri jika kebersamaan antra pemerintah dengan para pelaku usaha terjalin dengan baik.

“Kepada para pelaku usaha kita punya aturan atau terobosan untuk menjalin kemitraan dengan para pelaku usaha, untuk membuka lapangan kerja, dalam mengentaskan kemiskinan. Para pengusaha ditakdirkan untuk menjadi orang-orang kaya, karena di dalam nya akan ada puluhan orang yang menggantungkan hidup kepadanya,” pungkas Ade. (*/Nana Sofyan)

Honda