Wonkkite Jadi Tim Teknis di Festival Dolanan Dan Pidato Bebasan Cilegon

Dprd ied

CILEGON – Di tahun ini, dengan mengusung konsep “Cilik-Cilik Ngegedeni” dalam lomba festival dolanan dan pidato bebasan, wong kite bertugas sebagai panitia teknis di acara yang diadakan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Cilegon.

Kegiatan tersebut didesain dan diaktulisasikan secara apik dan berkarateristik. Dari awal perencanaan sampai dengan pelaksanaan dari segi tampilan panitia, peserta, pengisi acara dan bahkan Juri sekalipun. Jenis Perlombaan festival dolanan kali ini ada beberapa perlombaan dari segi individu dan kelompok.

Beberapa Lomba tersebut yakni; De Ville, Dasdasan, Jingklak, Tombokkan, Bentengan, Gobag, Boi- Boian Dan yang terbaru adalah lomba Triathlon (Bakiak, Jangkungan Dan Balap Karung). Lomba ini diikuti oleh 8 kontingen; Kecamatan Cilegon, purwakarta, Citangkil, grogol, Ciwandan, Pulomerak, Jombang dan Cibeber.

Ahmad Faldi menyampaikan juara untuk lomba boi-boian dijuarai oleh Kecamatan Cibeber (Juara 1), Pulomerak (Juara 2) dan Ciwandan (Juara 3).

Untuk proses mendapatkan juara lomba ini membutuh kerjasama tim yang solid dari masing-masing kontingen tersebut dan mempunyai strategi terlatih yang salah satunya dengan cara mengelilingi arena lempengan boi-boian.

dprd tangsel

“Bahkan permainan tradisional ini mempunyai filosofi yang menarik seperti mengajarkan anak anak tentang kerjasama sesama anggota, melatih kecepatan fisik. melatih kerjasama sejak dini namun tetap menyenangkan, menyehatkan, dan juga mengajarkan sikap sportif. permainan sederhana namun sarat makna di tengah era globalisasi,” lanjutnya selaku presiden wonk kite.

Sedangkan perlombaan Pidato bebasan Dengan Tema “Mewujudkan Generasi Berkarakter, Berkarya Dan Berbudaya Dalam Ranah Ke-Cilegonan membangun Bangsa” tema ini menggali gagasan pesuasif local wisdom dan kearifan lokal seperti; Geger Cilegon, Situ Rawa Arum, Kiyai jendral, Masjid Sumpah Terate, Kepuh Denok, Pegantungan dan lain sebagainya.

“Sebagai apresiasi dari perwal nomor 57 tahun 2017, kami menyikapinya hal tersebut dengan kegiatan lomba pidato bebasan Jawa Cilegon- Banten ini. Perlombaan ini merupakan untuk menjaga dan melestarikan bahasa daerah, karena itu merupakan identitas sebagai warga kota Cilegon. Untuk peserta sendiri sengaja kita ajak tingkat SD 6 orang Per UPTD (3 Putra & 3 Putri) se-Cilegon,” panitia dari Wonkkite Manajement, Anton Heri Maulid menjelaskan.

Sementara itu, Kabid Pariwisata dan Kebudayaan Kota Cilegon Tini Suswatini mengatakan Festival dolanan ini yang diadakan dialun-alun kota Cilegon dalam rangka hari kemerdekaan dan kunjungan wisata kota Cilegon.

“Festival dolanan dan pidato bebasan ini untuk menjaga eksistensi budaya dari tradisi lisan yang dituliskan dengan berpidato dan permainan daerah Cilegon yang dikemas secara berkebudayaan,” ucapnya. (*/Angga)

[socialpoll id=”2513964″]

Golkat ied