CILEGON – Tidak bisa dipungkiri kalau setiap pergantian tahun Masehi yang jatuh pada 1 Januari, faktanya setiap tahun momen ini diperingati dengan tradisi hura-hura dengan perayaan yang berlebihan. Dan dalam prakteknya justru tidak sejalan bahkan bertolak belakang dengan ajaran Agama.
Karena dalam realistasnya tidak sedikit masyarakat yang merayakannya dengan kembang api, meniup terompet, pesta pora dengan miras bahkan dengan pesta seks dan sebagainya.
Melihat keadaan yang seperti itu, Organisasi Masyarakat (Ormas) DPP Garda Al-Khairiyah yang merasa prihatin, berinisiatif mengajak ummat Islam untuk mengisi moment tahun baru dengan kegiatan yang positif, yakni dengan bershalawat.
“Miris, melihat kenyataan perayaan tahun baru selama ini dengan berhura-hura, berpesta pora yang betentangan dengan ajaran Agama. Jangankan pesta miras dan seks, bakar petasan dan kembang api saja suatu pemborosan,” kata M. Ibrohim Aswadi, Panglima Garda Al-Khairiyah, Minggu (25/12/2017) malam, seraya membacakan ayat Al-Qur’an Surat Al-Isro 27.
“Innalmubadziriina kaanuu ikhwanassyayathiin wakaanasyayathina lirobbihi kafuuro, artinya; Sesungguhnya pemboros-pemboros itu sesungguhnya saudara-saudaranya syaitan. Dan sesungguhnya syaitan itu sangat ingkar terhadap Tuhannya”.
“Maka saya berinisiatif untuk mengajak ummat Islam untuk mengisi tradisi tahun baru dengan bershalawat dan marhaban,” imbuh Ibrohim.
Lebih lanjut, pengusaha muda yang banyak aktif dalam kegiatan keagamaan ini akan menjadikan kampungnya menjadi pilot project dari gerakan shalawat yang digagasnya.
“Mari kita jadikan malam pergantian tahun masehi tanggal 1 Januari sebagai hari Bersholawat & Bermarhaban. Kita mulai dari masyarakat Pintu Air Kubangsari Ciwandan Cilegon sebagai pilot projek kita. Acara Al-Khairiyah ini didukung oleh PT, CSS, Dkm Al-Fattah, ketua RT. 01/04, IPPA. Dan secara terbuka.Dan semoga ini menjadi ghiroh Dan syiar agama diseluruh kota Cilegon khususnya dan umumnya di negeri ini, . Insya Allah nanti acara ada hadroh,marawis dan marhaban cidahu, sambil banyak melakukan syukur kepada Allah SWT “. (*/Ilung)