CILEGON – Untuk menghibur para pelanggannya, di usianya yang genap satu tahun Cafe Break Point yang berada di Kawasan Bonakarta Cilegon mengadakan even Live Musik Band, pada Jum’at (15/12/2017) malam.
Ratusan pengunjung yang didominasi kumpulan komunitas motor antik Vespa dan CB Cilegon-Serang ini tampak santai mendengarkan alunan live musik band sambil menikmati sajian kuliner dan minuman.
Manajer Cafe Break Point, Wawa mengatakan, kegiatan ini dalam rangka merayakan hari jadi Break Point.
“Kami hanya ingin menghibur pelanggan dengan suguhan live musik. Kebetulan hari ini kami juga merayakan ulang tahun yang ke 1 Break Point, semoga acara ini menghibur para pelanggan setia kami, juga yang datang walaupun hanya sekedar berkunjung atau sekedar menonton live musik,” ujarnya.
Cafe yang mengusung konsep outdoor ini, memiliki menu unggulan Kopi yang banyak varian dari berbagai daerah di Indonesia, dengan mengutamakan kualitas dan harga yang kompetitif.
“Sajian unggulan kita disini Kopi, kita banyak memiliki banyak varian kopi dari berbagai daerah di Indonesia. Yang kita utamakan disini kualitas kalau harga bisa dibandingkan dengan cafe-cafe lainlah. Dari Rp. 15.000 sampai Rp. 25.000,” terangnya.
Sementara Owner Cafe Break Point Dodi Ariyadi, mengatakan, dirinya membuka usaha cafe ini karena melihat potensi wisata kuliner di pusat Kota Cilegon ini sangat prospektif.
“Saya melihat di Banten khususnya Cilegon dan Serang ini bagus untuk pariwisata kuliner. Dan saya pilih di Bonakarta ini karena letaknya yang berada di pusat kota. Jadi pas lah buat orang rehat sambil ngopi mencari inspirasi. Makanya kita kasih nama Break Point,” katanya.
Selain menyuguhkan pelayanan yang baik kepada pengunjungnya, cafe yang operasional dimuai dari jam 11 siang sampai jam 12 malam ini, juga patuh membayar pajak usahanya tersebut.
“Untuk pelayanan kita friendly, bersahabat dan kekeluargaan supaya pelanggan merasa nyaman. Kita juga selalu bayar pajak loh ke pemerintah daerah. Dan kedepan kita akan coba lakukan beberapa inovasi diantaranya fasilitas untuk komunitas dan anak-anak,” tutupnya. (*/Ilung)