CILEGON – Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan (DPC PPP) Kota Cilegon menggelar Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) tahun 2025 pada Kamis (4/9/2025).
Agenda ini menjadi forum strategis bagi partai berlambang Ka’bah untuk mengevaluasi program kerja sekaligus merumuskan langkah-langkah baru dalam menghadapi dinamika politik ke depan.
Ketua DPC PPP Kota Cilegon, Sahruji, menegaskan bahwa Muskercab kali ini harus dimaknai sebagai momentum persatuan.
Ia berharap kegiatan ini mampu menjadi pijakan dalam menentukan arah organisasi secara lebih terarah.
“Ini langkah strategis bagi kita untuk menentukan arah ke depan,” ujar Sahruji dalam sambutannya.
Ia juga menekankan bahwa seluruh hasil musyawarah harus lahir dari keinginan kader secara independen, tanpa ada intervensi pihak mana pun.
Kehadiran Wakil Walikota Cilegon disebutnya murni sebagai pembina politik dari pemerintah sekaligus kader terbaik PPP.
“Tidak ada intervensi dalam rekomendasi. Pak Wakil Wali Kota hadir sebagai pembina politik dari pemerintah dan sebagai kader terbaik PPP saat ini,” tegasnya.
Ketua Panitia Muskercab 2025, Novi Gojali, menambahkan bahwa forum ini merupakan momentum penting bagi pengurus maupun kader.
Menurutnya, Muskercab bukan hanya evaluasi, tetapi juga sarana merencanakan hal-hal strategis bagi perjalanan PPP Cilegon.
“Momentum penting bagi pengurus dan kader untuk mengevaluasi program kerja dan merencanakan hal-hal strategis untuk kita semua,” ujar Anggota DPRD Kota Cilegon tersebut.
Dukungan atas capaian PPP di Cilegon juga disampaikan Wakil Ketua DPW PPP Banten, Baehaqi Sulaeman.
Ia menyebut, pada Pemilu 2024 lalu, PPP berhasil meningkatkan jumlah kursi di DPRD Kota Cilegon dari dua menjadi lima kursi, sekaligus menempatkan kadernya di jajaran eksekutif.
“Tahun 2024 ini tahunnya PPP, dari 2 dewan jadi 5 dewan, kita juga punya perwakilan di eksekutif yaitu Wakil Walikota Cilegon. Ke depan bisa nambah kursi,” ujarnya optimistis.
Apresiasi juga datang dari Wakil Sekretaris Jenderal DPP PPP, Rapih Herdiansyah. Menurutnya, capaian tersebut merupakan buah dari kerja keras kepengurusan di bawah komando Sahruji.
“Ini hasil kerja keras DPC PPP Kota Cilegon di bawah kepemimpinan Ketua Pak Haji Sahruji, dari dua jadi lima jumlah anggota Fraksi PPP DPRD Kota Cilegon,” ungkap Rapih.
Ia menambahkan, Muskercab ini menjadi bagian dari rangkaian menuju Muktamar ke-10 PPP yang akan digelar pada 27–29 September 2025.
Rapih berharap, forum tersebut melahirkan gagasan segar untuk kebangkitan partai.
“Dapat menghasilkan ide gagasan untuk PPP semakin bagus, semakin bangkit sesuai tema yaitu bertransformasi tetap menjadi partai yang diperhitungkan. PPP bisa bertransformasi untuk menjawab tantangan ke depan,” pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Cilegon sekaligus kader PPP, Fajar Hadi Prabowo, mengingatkan pentingnya menjaga persatuan di tubuh partai.
Ia menekankan bahwa PPP harus selalu menjunjung tinggi nilai kebersamaan yang menjadi roh perjuangan partai.
“Dalam PPP, ingat di tengahnya itu ada persatuan. Tolong jaga itu! Saya mohon kepada teman-teman semua,” ucapnya.
Fajar juga berpesan agar kader menjaga amanah rakyat yang diemban para legislator PPP dan tidak mudah terprovokasi.
“Tolong jaga dewan-dewan kita, jangan ikut-ikut memprovokasi. Kita boleh menyampaikan kritik, tapi kalau tidak mempan baru,” ucapnya.
Ia menutup dengan harapan agar PPP Cilegon tetap menjadi partai yang aktif sekaligus solid dalam menjaga persatuan.
“Saya pengen PPP itu terus aktif dan menjaga persatuan itu sendiri,” pungkasnya. (*/ARAS)