CILEGON – Warga RW 01, Kelurahan Samangraya, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, mengeluhkan debu pekat berbau amis yang menyasar ke pemukiman, diduga debu hitam pekat tersebut berasal dari pabrik Blast Furnace PT Krakatau Steel.
Subki (45) salah seorang warga Kalentemu Barat, Kelurahan Samangraya mengatakan, debu pekat ini berbau amis seperti bau besi berkarat.
“Debu hitam pekat ini berbau amis seperti bau besi berkarat,” katanya sambil memegang debu yang ada di lantai rumahnya, Jum’at (11/1/2019).
Debu pekat tersebut cukup banyak dan sangat mengganggu masyarakat.
“Dengan adanya debu berbau amis tersebut kalau kena badan yang berkeringet sebabkan gatel, ditambah kalau menjemur pakain, pakaian itu berbau amis,” imbuhnya.
Selain Subki, hal tersebut dikeluhkan Dedi Junaidi warga Samangraya lainnya. Menurutnya, semenjak pabrik Blast Furnace beroperasi, debu pekat berbau amis itu mulai menyasar ke pemukiman yang membuat pernapasan terganggu.
“Saya mengira ini debu erupsi Gunung Anak Krakatau, tapi setelah saya pegang debu tersebut, kok baunya menyengat seperti besi berkarat, saya menduga debu hitam ini dihasilkan dari Blast Furnace PT Krakatau Steel yang beroperasi,” ujarnya.
Sementara itu Manajer Corporate Communication PT Krakatau Steel, Agus Sutan, saat dimintai keterangan terkait keluhan debu tersebut, membantah bahwa debu yang dikeluhkan warga bukan berasal dari PT Krakatau Steel.
“Sudah saya konfirm ke manager Pabrik, semua normal, tidak ada yang membuang debu. Jadi mohon konfirmasi ke pabrik lain,” ujarnya singkat. (*/RedRT)
[socialpoll id=”2521136″]