92 Tahun Al-Khairiyah; Menjaga Kemaslahatan Menuju Ummatan Wasaton

CILEGON – Pengurus Besar Al-Khairiyah akan menggelar peringatan Hari Lahir (Harlah) Al-Khairiyah ke-92 tahun di Gedung Serba Guna Kampus Al-Khairiyah Citangkil, Kota Cilegon, 23 Mei 2017.

Mengusung tema ’92 Tahun Al-Khairiyah Menjaga Kemaslahatan Menuju Ummatan Wasaton’, Harlah kali ini diharapkan dapat menggalang semangat kebersamaan dalam rangka memperkuat keadaban masyarakat Indonesia.

Wakil Ketua Umum 1 Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Pembinaan PB Al-Khairiyah Alwiyan Qosid Syam’un mengatakan, momentum Harlah Al-Khairiyah ke-92 diharapkan dapat menjadi media untuk semakin mempererat persatuan warga Al-Khairiyah, karena insan Al-Khairiyah harus mengupayakan dirinya menuju ummatan wasaton.

“Dengan demikian, di masa yang akan datang, Al-Khairiyah akan sanggup menjadi pusat peradaban Islam. Spirit dar’ul mafasid muqoddamun ala jalbil masholih, akan tetap dipegang teguh sebagai bagian dari spirit Islam rahmatan lil ‘alamin,” kata Alwiyan.

Pelaksanaan agenda-agenda Al-Khairiyah tentu saja dibutuhkan koordinasi dengan seluruh cabang-cabang yang merupakan bagian dari organisasi Al-Khairiyah secara struktural maupun kultural.

Lebih lanjut, Alwiyan mengatakan, Pengurus Besar Al-Khairiyah dalam menjalankan amanat Muktamar dan Rakernas yang menghasilkan butir-butir program kerja diantaranya adalah mendaftarkan Al-Khairiyah di pemerintah pusat untuk dicatat sebagai Ormas Islam Nasional.

“Usia Al-Khairiyah sudah hampir satu abad dengan melahirkan kader-kader yang telah tersebar di seluruh Indonesia. InshaAllah dengan keyakinan dan dukungan pengurus serta Keluarga Besar Al-Khairiyah, niat menjadikan Al-Khairiyah sebagai organisasi kemasyarakatan (Ormas) Islam nasional bisa terwujud,” kata Alwiyan. (*)

Penulis: Rahmat.

Comments (0)
Add Comment