CILEGON – Mendapat nomor urut empat, pada tahap pengundian nomor urut yang diselenggarakan oleh KPU Cilegon. Dimana, Helldy Agustian – Sanuji Pentamarta datang naik mobil ambulance, saat tiba di The Royale Krakatau.
“Pendidikannya masih susah, pengangguran, UMKM kita belum tumbuh. Dengan nomor empat ini, satu dua tiga itu hal biasa. Dengan empat ini pemimpin baru, Cilegon baru,” kata Helldy Agustian, Kamis (24/9/2020).
Kedepannya, Helldy ingin layanan dasar untuk masyarakat Kota Cilegon, seperti kesehatan. Dimana tidak lagi ada antrian lama saat masyarakat ingin mendapatkan layanan kesehatan, serta program puskemas keliling yang mendatangi masyarakat.
“Kita tinggalkan Cilegon lama, dalam arti yang buruk kita tinggal. Cilegon akan serba digital kedepannya,” pungkasnya, usai mendapatkan nomor urut.
Sementara itu, Calon Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta membacakan Deklarasi Pilkada Cilegon Akur Sedulur, dimana hal tersebut diisi oleh empat point. Seperti, mengajak seluruh kandidat calon walikota dan wakil walikota, tim sukses dan relawan untuk menjadikan Pilkada 2020 ini sebagai ajang pertarungan ide, dan gagasan untuk menjadikan Cilegon lebih baik.
“Dan menghindarkan permusuhan serta perpecahan diantara sesama warga Cilegon,” jelasnya.
Sanuji juga meminta seluruh masyarakat, komisioner KPU, Bawaslu, aparat kepolisian, dan insan media bersama-sama melakukan pengawasan agar Pilkada 2020 di Kota Cilegon terbebas dari unsur tekanan. Dan, politik uang agar terpilih calon walikota dan wakil walikota yang berkualitas demi kemajuan, dan kesejahteraan masyarakat Cilegon.
“Meminta kepada seluruh Aparatur Sipil Negara, dan penyelenggara pemilu dari tingkat TPS hingga kota, serta Bawaslu Cilegon agar bisa bertindak netral. Sehingga terlaksana Pilkada yang luber dan jurdil,” pungkasnya. (*/A.Laksono).