CILEGON – Rumah Peradaban Banten (RPB) berbeda dengan hari biasanya pada aktifitas hari ini Minggu (13/5/2018). Bersama relawan dari PT Krakatau Posco (KP), anak-anak berkumpul dan di bimbing menuju mobil bus yang sudah disiapkan oleh perusahaan baja patungan antara PT Kraktau Steel dan Pohang Steel Company asal Korea Selatan tersebut, untuk menuju Museum Banten di Kota Serang.
Relawan RPB, Yuli, mengungkapkan, acara ke Museum Banten ini sebagai bentuk refreshing sebelum menghadapi libur kegiatan kelas belajar.
“Hari ini merupakan hari terakhir kelas mengajar, minggu depan anak-anak sudah mulai di liburkan,” kata Yuli kepada Fakta Banten, Minggu (13/5/2018).
Ia mengatakan, selama bulan Ramadhan aktifitas belajar akan di liburkan.
“Selama bulan Ramadhan aktifitas belajar bahasa inggris gratis diliburkan, dan kembali masuk di minggu kedua setelah lebaran, untuk itu, setiap tahunnya kami mengadakan penutupannya dengan mengisi dengan berbagai macam kegiatan. Tahun ini diisi dengan Field Trip ke Museum Banten,” ungkapnya.
Sementara Huluful Fahmi, pendiri RPB dan penggagas kelas mengajar bahasa inggris gratis ini menjelaskan, bahwa kegiatan ini dalam rangka peningkatan dan pengembangan Sumber Daya Manusia lokal Banten sejak dini.
Agar tidak jenuh, anak-anak diajak untuk mengetahui asal-usul sejarahnya dengan melihat, sambil bermain-main dan belajar di Museum Banten.
“Ada sekitar 400-an anak binaan RPB yang tersebar di empat desa, yang digratiskan. Mereka anak-anak dari mulai TK, hingga SMP. Namun dalam kegiatan ini RPB hanya mengajak 100-an anak saja, dikarenakan keterbatasan anggaran akomodasi,” terangnya.
Harapannya, kedepan anak-anak kelas bahasa Inggris di RPB, bisa seluruhnya mendapatkan kesempatan untuk melihat-lihat Museum Banten.
“Field Trip ini juga dimaksudkan agar anak-anak mengenal sejak dini soal ke-Banten-an. Agar kelak anak-anak dapat menyerap dan mendapatkan pengetahuan mengenai sejarah Banten melalui peninggalan-peninggalan yang ada di museum,” katanya.
“Kegiatan ini didukung serta difasilitasi penuh oleh Krakatau Posco. Sejak awal Krakatau Posco melalui Direktur SDM dan Umum-nya Bapak Andi Soko Setiabudi, tidak henti-hentinya selalu memberikan support dan bantuannya kepada RPB. Hal ini merupakan komitmen pak Andi sebagai pimpinan dalam rangka mendorong dan mengembangkan SDM lokal,” ujarnya.
Selain dengan PT KP, kegiatan ini juga bekerjasama dengan Museum Banten. Kegiatan dimulai dari keberangkatan pada pukul 07.30 Wib, untuk kemudian diterima oleh pemandu museum.
“Selain melihat-lihat benda-benda peninggalan, anak-anak juga diajak menonton film edukasi. Kegiatan ini ditutup dengan makan siang bersama di sekitar museum,” pungkasnya. (*/Asep-Tolet)