CILEGON – Karang Taruna Mutiara Lebak Denok, Kecamatan Citangkil, Cilegon, mendapatkan penghargaan 5 besar Karang Taruna berprestasi tingkat nasional.
Masuknya Karang Taruna Mutiara dalam 5 besar dari 10 peserta diungkapkan oleh tim penilaian dari Kementerian Sosial RI yang disampaikan langsung pada acara kunjungan lapangan yang berlangsung di Kelurahan Lebak Denok, Kecamatan Citangkil, Cilegon pada Selasa (7/11/2017).
“Kemarin kita sudah rembuk dengan tim juri, dari pemaparan yang disampaikan Karang Taruna Mutiara di Jakarta beberapa waktu lalu, masuk 5 besar. Saat ini kunjungan lapangan, dan akan ditentukan siapa yang terbaik dari 5 besar itu,” ungkap Deden Sirojudin, selaku tim penilai.
Deden menambahkan, pengumuman Karang Taruna berprestasi akan dilakukan pada saat Hari Kesetiakawanan Nasional (HKSN) di Surabaya pada Desember mendatang.
“Kita lihat nanti, siapa yang akan menjadi yang terbaik, hari ini kita kunjungan lapangan, bila memang masuk dalam nominasi, seperti pembinaan UKM, administrasi, dan kemitraannya bagus, Karang Taruna Mutiara tidak menutup kemungkinan menjadi Karang Taruna terbaik,” Deden menambahkan.
Prestasi Karang Taruna Mutiara Lebak Denok tak luput dari rintisan yang dilakukan oleh Suherman dan para pengurus lainnya.
Saat diwawancara wartawan Fakta Banten, Suherman mensyukuri penghargaan yang diraih, atas apa yang sudah dilakukan oleh timnya.
“Alhamdulillah ini sukses buat Karang Taruna Mutiara Lebak Denok. Ini berkat kekompakan paguyuban dan pengurus. Prestasi ini bukti nyata dan akan menjadi motivasi kami untuk lebih maju kedepan. Lebih bisa bermanfaat kepada masyarakat dan kinerjanya dirasakan langsung oleh masyarakat Lebak Denok,” ungkap Suherman.
Sementara itu, Plt Walikota Cilegon, Edi Ariadi mengaku mendukung penuh atas prestasi yang dicapai oleh Karang Taruna Mutiara Lebak Denok ini.
“Pemerintah Kota Cilegon siap mensupport program-program yang dilakukan di masyarakat. Berharap Karang Taruna menjadi yang terbaik. Namun, bila ada evaluasi dari tim juri mohon untuk disampaikan celah-celahnya,” ungkap Edi. (*/Cholis)