CILEGON – Meski sempat beredar kabar bahwa TGB Muhammad Zainul Majdi dikeluarkan dari bursa rekomendasi capres dan cawapres 2019 yang diusung ummat Islam melalui wadah Persaudaraan Alumni (PA) 212, karena sikap dan dukungannya terhadap Jokowi.
Namun Ketua Umum PA 212, KH Slamet Ma’arif, akan melakukan tabayyun terkait statement TGB yang bersedia mendukung Jokowi 2 periode. Pernyataan ini disampaikan KH Slamet saat menghadiri Tabligh Akbar dan Deklarasi PA 212 di Alun-alun Kota Cilegon, Minggu (8/7/2018).
“Dalam waktu dekat kita akan evaluasi kumpul dengan ulama dulu, Selasa kita akan terbang ke Lombok dulu untuk tabayun ke TGB dulu,” ujarnya usai tabligh Akbar.
Menurutnya, apa yang diutarakan TGB di media massa sangat disesalkan oleh anggota dan pengurus pusat PA 212.
“Ummat memang sangat menyesalkan dan kecewa keputusan TGB yang mendukung Jokowi,” jelasnya.
Namun meski santernya pemberitaan tersebut belum berimplikasi terhadap rekomendasi yang telah dikeluarkan PA 212 terkait Capres dan Cawapres 2019 nanti.
“Untuk rekomendasi capres dan cawapres sampai sekarang belum ada perubahan karena harus melalui Rapimnas,” katanya.
Ia juga berharap TGB tidak betul-betul mendukung Jokowi, sehingga PA 212 tidak membatalkan rekomendasi.
“Mudah-mudahan beliau bisa memberikan penjelasan yang melegakan umat, tetapi kalau keputusan beliau sama dengan yang di media hampir dipastikan rekomendasi beliau kita cabut,” tegasnya. (*/Yosep)