CILEGON – Menindaklanjuti surat tugas yang diterima dari DPP Partai Demokrat, Ketua DPC Demokrat Cilegon Awab didampingi sejumlah jajaran pengurus menyambangi kantor DPD II Partai Golkar Cilegon, Rabu (3/7/2025).
Awab mengatakan, kedatangannya ke DPD II Partai Golkar Cilegon merupakan safari politik.
“Agendanya hari ini kita sesuai perintah DPP dan DPD Partai Demokrat Cilegon bersafari politik dalam rangka Pilkada Kota Cilegon,” kata Awab kepada awak media saat ditemui di Kantor DPD II Partai Golkar Cilegon.
Awab mengatakan pertemuan ini sebagai upaya penjajakan koalisi di Pilkada Cilegon tahun 2024 ini.
Ia juga mengatakan selain komunikasi dengan Partai Golkar, pihaknya juga berkomunikasi dengan sejumlah partai politik lainnya yang ada di Cilegon.
“Ada partai lain berkomunikasi juga dengan kami. Kita tidak boleh egois, mengikuti irama, terkait walikota dan wakil walikota kita serahkan ke masyarakat Cilegon,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pertimbangan DPD II Partai Golkar Kota Cilegon Tb Iman Ariyadi mengatakan kedatangan Partai Demokrat untuk melakukan komunikasi politik.
“Secara prinsip kepartaian kita memang berharap Golkar dan Demokrat berjalan, berkaitan dengan institusi Golkar dengan Demokrat,” tuturnya.
Lanjut Iman, saat ini DPD Partai Golkar Cilegon mengungkapkan belum bisa memastikan siapa pasangan yang akan akan mendampingi Robinsar untuk menjadi calon wakil walikota.
“Kalau komunikasi kita jalan dengan sejumlah partai politik, dengan PKS, NasDem, PDI Perjuangan juga. Kalau C2 (wakil walikota) masih kita analisis siapa pendamping Robinsar,” tandasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Robinsar selaku bakal calon walikota Cilegon. Sebagai calon, Robinsar mengaku menyerahkan kepada Partai Golkar dengan siapa nanti dirinya akan dipasangkan.
“Perihal pasangan, kita serahkan ke DPP Partai Golkar. Saya sebagai calon hanya menjalankan tugas, siapapun itu pendampingnya, pusat pasti punya penilaian yang cocok dan layak untuk mendampingi,” tutup Robinsar. (*/Ika)