CILEGON – Ketua DPD Gerakan Mahasiswa (GEMA) Al-Khairiyah Kota Cilegon Supardi, mempertanyakan terjadinya ledakan di PT Indorama yang berlokasi di Kelurahan Kepuh, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, pada Jumat, (30/6/2023) yang lalu.
Kejadian ledakan tersebut membuat geger warga setempat, menurutnya ledakan keras tersebut diduga bersumber dari Pabrik Kimia PT Indorama Petrochemical.
Informasi yang beredar terlihat kepulan asap putih membumbung tinggi memenuhi area pabrik. Dalam peristiwa ledakan yang ditimbulkan oleh pabrik kimia tersebut, warga sekitar panik dan merasa shock.
“Dalam kejadian yang kesekian kalinya ini, kami mendorong kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup untuk turun memastikan penyebab terjadinya ledakan. Kami minta pemerintah proaktif mengawasi lingkungan industri, mengkontrol dan mengawasi secara serius persoalan ini, sehingga memastikan masyarakat khususnya di Kota Cilegon aman dan tenang berdampingan dengan Kawasan Industri,” ujarnya kepada media, Minggu (2/7/2023)
“Jika tidak terjamin rasa aman, ini akan berpengaruh buruk kepada investasi yang masuk di Cilegon, ini harus berbanding lurus dengan tidak adanya perusahaan yang mempermainkan fungsi keselamatan dan abai terhadap lingkungan,” tambahnya.
Tidak hanya itu, ia juga meminta kepada perusahaan untuk memperhatikan faktor keamanan untuk warga sekitar
“Di satu sisi pabrik tersebut berdiri dapat menyerap tenaga kerja. Namun di sisi lain persoalan keamanan dan sosial masyarakat juga tak boleh di abaikan, sangat penting mengedepankan keselamatan dan kesehatan masyarakat lingkungan sekitar, sehingga menjadi harmoni,” ujarnya.
Selanjutnya, ia juga meminta kepada aparat penegak hukum untuk turun, memastikan kondisi yang terjadi jika ditemukan adanya kelalaian, kami minta untuk ditindak tegas, untuk menjadi catatan, agar industri jangan mengabaikan fungsi keselamatan.
“Dalam waktu dekat ini, kami akan silaturahmi ke instansi terkait untuk mempertanyakan lebih jelas tugas dan fungsinya sebagai pemangku kebijakan yang dapat menjamin rasa aman,” pungkasnya. (*/Fachrul)