Upah Belum Dibayar, Buruh Proyek di Cilegon Lakukan Mogok Kerja

CILEGON – Ratusan buruh yang bekerja di salah satu proyek pembangunan pabrik di Cilegon melakukan pertemuan menuntut pembayaran upah mereka yang belum dibayarkan hingga saat ini, Sabtu (10/8/2024).

Berdasarkan video yang diterima wartawan Fakta Banten, disebutkan dalam video tersebut para buruh menuntut pembayaran kepada manajemen PT Koin Konstruksi selaku perusahaan subkontraktor dari PT Doosan Heavy Industries & Construction.

Menurut para buruh yang melakukan aksi tersebut, mereka ingin agar upah mereka dibayarkan sesuai dengan kesepakatan antara manajemen dan buruh.

“Kami berpuluh – puluh tahun pak, dari unit 1 sampai 8 unit bekerja. setiap ada perusahaan kalau terjadi masalah seperti ini ya. Saya tidak butuh alibi, alasan tagihan atau gimana. Itu tanggung jawab manajemen,” ucap orator dalam video tersebut.

Selanjutnya, para buruh ingin agar pembayaran upah ini dapat dibayarkan pada tanggal 10 setiap bulannya.

Adapun jika tuntutan hak mereka tidak diberikan, peserta akan melakukan aksi mogok kerja.

“Bila perlu hari ini tidak usah masuk ke sini lagi, bila perlu serahkan semua id card. 1×24 jam harus diselesaikan,” serunya.

“Kita bekerja, kita itu berangkat dari 5.00 pagi bangun siap bekerja di sini, kurang satu menit pun disuruh pulang sama mereka (manajemen),” tambahnya.

Sementara itu ketika dihubungi, manajemen PT Indo Raya Tenaga selaku pemilik pabrik yang sedang digarap proyek tersebut menyampaikan agar persoalan ini segera dilakukan penyelesaian oleh PT Doosan Heavy Industries & Construction.

“Ini PT KOIN subkonnya PT Doosan, lagi saya konfirmasi ke Doosan untuk segera di selesaikan,” jawab Indra.

Menurut Indra, video yang beredar tersebut bukan aksi demontrasi melainkan pertemuan antara manajemen dan buruh.

“Bukan aksi, tapi pertemuan antara pekerja dengan manajemen PT KOIN,” tutupnya. (*/Ika)

Buruh ProyekPT Doosan Heavy Industries & ConstructionPT Koin Konstruksi
Comments (0)
Add Comment