CILEGON – Salah seorang pasien dan keluarganya menerima perlakuan merugikan dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cilegon.
Peristiwa itu yakni adanya kesalahan hasil pemeriksaan cek sample darah seorang anak yang bernama Jinan, di Laboratorium RSUD Cilegon yang ternyata tertukar dengan pasien lainnya.
Merasa kaget dan sangat terpukul dengan kejadian tersebut, karena anaknya sempat terdiagnosa penyakit yang berat, orang tua pasien korban menuliskan kejadian yang menimpanya itu melalui akun Facebooknya.
Dalam status yang diunggahnya Kamis pagi tadi (7/9/2017), Suhayati ibu dari Jinan, menceritakan kejadian tertukarnya hasil uji Lab di RSUD Cilegon tersebut bermula saat dirinya mendapat telepon dari pihak RSUD pagi tadi.
Dari keterangan yang disampaikan dalam statusnya itu, diketahui pihak RSUD Cilegon mengakui bahwa ada kesalahan yang dilakukan oleh petugas di laboratorium.
Diketahui, setelah mendapat telepon dari pihak RSUD, setelah diberitahu tentang kekeliruan yang terjadi, Suhayati juga diminta untuk kembali datang ke RSUD Cilegon.
Yang selang setengah jam kemudian Ibu inipun akhirnya sampai di RSUD Cilegon. Dimana dirinya menyampaikan keluhan.
Suhayati dengan akun Facebooknya bernama Mamanya Aldan Dan Jinan, ini mengeluhkan kejadian tersebut yang disampaikannya kepada pihak RSUD.
“Kenapa Bisa seceroboh itu apa anda tahu betapa khawatirnya saya setelah mendapatkan penjelasan dari beberapa Dokter spesialis anak, mengenai putri saya, benar-benar amat sangat mengecewakan pelayanan di RSUD ini,” keluh Ibu ini.
Walaupun dalam keterangannya pihak RSUD Cilegon sendiri sudah menyatakan permintaan maaf atas kejadian tersebut kepada dirinya. Tentu peristiwa ini merupakan sebuah kecerobohan yang sangat merugikan masyarakat, dan berpotensi pelanggaran hukum.
Pasalnya keluarga pasien yang menerima hasil uji lab salah tersebut, sebelumnya pasti merasa sangat terpukul dan beban berat karena penyakit yang dialami pasien atas kesalahan diagnosa klinik.
Sementara pihak manajemen RSUD Cilegon masih belum bisa dikonfirmasi terkait adanya keluhan ini. Direktur RSUD dr Zaenoel Arifin yang dikirimi pesan Whatsapp oleh Fakta Banten, hingga berita ini diturunkan juga belum memberikan jawaban.
Berikut kutipan lengkap status media sosial Facebook milik korban dari kecerobohan RSUD Cilegon;
Mamanya Aldan Dan Jinan
Dapat Tlpn dari Nmr (0254) 330461
Di kira siapa Ga taunya Dari RSUD Cilegon,
Mengatakan Bahwa
RSUD: Selamat Siang Dengan Ibu Suhayati
Aku : Siang Juga,iya Betul saya dengan Ibu Suhayati,Mf ini Dari mn ya…
RSUD: Saya Dari RSUD Cilegon Ingin Memberitahukan Mengenai Hasil Lab yg telah Ibu terima Tersebut ternyata mengalami suatu Kesalahan yg Di Lakukan Oleh yg Bertugas Di Bagian Laboraturium,Untuk Lebih Lanjutnya Silahkan Ibu segera Datang Ke Bagian Ruangan Laboraturium dan Mohon Hasil Lab Atas Nama AN.Jinan mohon Di Bawa.Terimakasih Saya Tunggu kedatangannya.
Aku :oke saya akan segera Datang Terimakasih atas Informasinya…
Selang waktu setengah Jam sampai lah saya Di RSUD Cilegon,dan langsung Menuju Ruangan Laboraturium Sambil Menunjukan Hasil Lab Putriku Kemarin…
Pihak Rsud Bagian Lab: Ibu kami atas nama Pihak RSUD Cilegon Mohon maaf yg sebesar besarnya di karna kan Hasil Lab kemarin tertukar dengan salah satu pasien Kami yg Pada Waktu Bersamaan kami ambil Sample Darahnya untk d’Cek & Atas kelalaian dari Pihak Kami sample darah Putri Ibu tertukar dengan sample darah pasien Lain
Kami Bertanggung jawab atas segala Biyaya yg telah Ibu keluarkan Dan Ini hasil Lab yg Sebenar Benarnya
Saya: Knp Bisa seceroboh Itu apa anda tahu Betapa khawatirnya saya setelah mendapatkan penjelasan Dari Beberapa Dokter spesialis anak,mengenai Putri saya,benar benar amat sangat Mengecewakan pelayanan di RSUD ini.
RSUD: Kami Meminta Maaf yg sebesar Besarnya Atas Nama RSUD C.
Tanpa panjang Lebar saya datangi Dokter anak yg sedang Bertugas di lantai atas tanpa saya mengambil Daftar Nomor antrian,serentak saya masuk dan yg saya temui adalah Dokter Niken, saya menjelaskan apa yg terjadi di bagian Laboraturium,dan Dokter Niken Pun serentak Kaget knp Bisa Seceroboh ini Petugas di bagian Lab,
Saya tidak mau mengurusi masalah diruangan bagian Lab Bu.Dokter saya Hanya ingin Tahu apa Hasil dari kertas yg saya Bawa ini Mengenai Putri saya
Dokter menjawab: Putri Ibu dalam keadanan Normal dan Stabil. (*)