CILEGON, FB – Program pembangunan infrastruktur oleh Pemerintah Kota Cilegon untuk membuat lingkungan pemukiman warga menjadi terang, menuai protes dari warga Link Pintu Air, Kelurahan Kubangsari, Kecamatan Ciwandan.
Mereka kecewa lantaran pemasangan 7 unit lampu Penerang Jalan Umum (PJU) pada akhir November 2016 lalu hingga kini belum juga menyala.
Harapan warga Link Pintu Air yang segera ingin wilayah pemukiman mereka menjadi terang pada malam hari, hingga saat ini masih menjadi impian yang belum terwujud.
“Sudah sebulan lalu ada sekitar 7 unit PJU yang dipasang, tapi cuma satu Minggu doang menyala, setelah itu sampai sekarang nggak nyala-nyala lagi,” ucap Fathullah, warga Link Pintu Air, Minggu 1 Januari 2017.
Fathullah mengaku tidak tahu apa penyebab tidak menyala-nya PJU yang diketahui dipasang oleh Dinas Tata Kota Cilegon itu.
“Kalau penyebab apa PJU ini mati saya juga gak ngerti, cuma sangat disayangkan aja, pemasangan PJU ini kan anggarannya besar, masa gak berfungsi dan gak manfaat, cuma buat pajangan doang mah sayang anggarannya,” keluh Fathullah yang juga menjabat Ketua LPM Kelurahan Kubangsari ini.
Fathullah berharap masalah PJU mati ini segera direspon oleh Dinas Tata Kota.
“Saya tahunya waktu itu saat pemasangan ada petugas dari Dinas Tata Kota, tapi mau laporan kalau PJU ini mati kemana saya gak ngerti. Minta tolong aja sama BCO biar cepet direspon keluhan warga ini,” tegasnya. (*)