SERANG – Ketua DPRD Banten Andra Soni, ikut membentangkan bendera merah putih berukuran raksasa bersama puluhan relawan Banten. Pembentangan dilakukan di Danau Retensi, Kawasan Pusat Pemerintah Provinsi Banten (KP3B), Curug, Kota Serang, Sabtu 17 Agustus 2024.
Adapun bendera yang dibentangkan berukuran panjang 45 meter dan lebar 30 meter, dengan berat 150 kilogram. Jumlah personil renang yang diterjunkan sebanyak 45 orang. Pembentangan juga dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan tamu undangan.
“Hari ini saya bersama relawan kemanusiaan melakukan kegiatan pembentangan bendera raksasa di Danau KP3B, dan kami menikmati sekali bersama dengan relawan,” kata Andra Soni usai kegiatan tersebut.
Ia menangkap pesan khusus dari relawan melalui kegiatan pembentangan bendera di Danau. Pesan dimaksud yaitu pemerintah harus selalu memastikan ketersediaan air sepanjang musim bagi seluruh Warga Banten.
Ketersediaan air, lanjut Andra, sangat dibutuhkan untuk lahan pertanian, industri, dan kebutuhan sehari-hari masyarakat. Intinya, Banten juga harus memaksimalkan potensi air yang ada di Banten untuk kepentingan masyarakat.
“Peran relawan luar biasa, dan bagi saya setiap orang adalah relawan, dengan prinsip kemanusiaan kesetaraan, Insya Allah Indonesia maju dan Banten bisa menjadi ambil bagian di dalamnya,” ucapnya.
Andra mengaku tak melakukan latihan khusus saat akan terjun bentangkan bendera bersama relawan. Namun, ia tak merasa kesulitan. “Karena waktu kecil saya sering berenang di sungai,”katanya.
Alumni Pascsarjana Magister Administrasi Publik Untirta ini menilai, masyarakat Banten antusias merayakan HUT ke-79 RI. Ditunjukan dengan perlombaan perlombaan rakyat di Gang-gang, kampung-kampung dan di seluruh pelosok Banten termasuk di Danau tersebut.
Hal ini menandakan masyarakat antusias menyambut pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto. “Dan bentuk terima kasih atas capaian-capaian pembangunan kepemimpinan Bapak Jokowi 10 tahun terakhir untuk Banten,” ucapnya.
Ketua Panitia Pembentangan Bendera Merah Putih Raksasa, Lulu Jamaludin mengatakan, relawan yang terjunkan untuk bentangkan bendera merupakan mereka yang terlatih di bidangnya masing-masing. Mereka sudah terbiasa turun ke berbagai bencana, khusunya di Banten.
“Mudah-mudahan ke depan kita terus kolaborasi untuk memajukan Banten. Supaya kita lebih tanggap lagi menghadapi bencana alam dan bencana sosial,” katanya.
Selain pembentangan bendera, kata Lulu, kegiatan juga diisi oleh beberapa kegiatan, antara lain dongeng anak di atas perahu, hiburan gratis untuk masyarakat, membaca buku bersama, pantomim, dan pembagian bendera merah putih. “Insya Allah ini bukan hanya hari ini, bukan hanya sementara,” katanya. (*/Faqih)