Bentuk Rasa Syukur, Ratusan Guru Honorer di Banten Adakan Doa Bersama dan Santunan Yatim

Bentuk Rasa Syukur, Ratusan Guru Honorer di Banten Adakan Doa Bersama dan Santunan Yatim

 

SERANG – Ratusan guru yang tergabung dalam Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHN LPGSI), di Banten mengadakan doa bersama dan santunan anak yatim.

Acara yang diadakan di Aula Masjid Raya Al Bantani, KP3B itu, diselenggarakan sebagai bentuk rasa syukur atas kelulusan mereka dalam Tahap 1 dalam seleksi tahun 2024.

Kepala Bidang Pendidikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten, Rahmat Tamami mengatakan, bahwa kelulusan ini buah dari perjuangan mereka.

Para guru, kata dia, telah lulus passing grade sejak 2021 dan tinggal menunggu waktu agar SK-nya dapat diberikan kepada masing-masing guru.

“Tahun ini, mudah-mudahan seluruh proses administrasi dapat segera diselesaikan agar mereka bisa segera menerima SK pengangkatan,” ujar Rahmat usai acara, Senin (24/3/2025).

Ketua Pelaksana acara, Noor Jumaedi, mengatakan bahwa acara doa bersama ini untuk mempererat solidaritas antar para guru honorer yang telah lolos seleksi.

Adapun untuk jumlah anak yang disantuni, ia menyebutkan, terdapat 250 anak yatim diberikan santunan berupa uang dan bingkisan.

Untuk sumber dana, Jumaedi menuturkan, uang yang digunakan murni sumbangan dari kantong para guru masing-masing.

“Kita tidak menentukan jumlah donasi, tetapi berharap semua dapat berbagi sesuai kemampuan masing-masing,” ujarnya.

Ia berharap, para guru honorer dapat mengantongi SK secepatnya, agar mereka sebagai tenaga pendidik dapat lebih fokus mengajar tanpa pusing masalah gaji dan lainnya. (*/Ajo)

BantenGuru Honorer
Comments (0)
Add Comment