SERANG – Pengamat Politik, Ujang Komarudin menyarankan pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten, Andra Soni-Dimyati Natakusumah untuk lebih bekerja keras dalam meningkatkan popularitas dan elektabilitas.
Pesan ini ia sampaikan usai Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengumumkan Andra-Dimyati sebagai kandidat yang dipasangkan untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten 2024.
“Soal Andra Soni yang sudah diendorse Dasco ya tentu harus bekerja dengan baik dalam konteks untuk menaikan popularitas, dan elektabilitas,” ujarnya saat dikonfirmasi, pada Sabtu, (29/6/2024).
Menurutnya, pasangan Andra-Dimyati mesti diuji kekuatan popularitas dan elektabilitasnya. Begitupun kata dia, ketika disandingkan dengan lawan politiknya.
“Ukuran dari seorang calon, termasuk Andra Soni siapapun paling tidak secara sederhana ada empat hal, pertama kekuatan popularitas, elektabilitas, isi tas dan aksesibilitas di antara banyak faktor dan variabel-variabel lain,” jelasnya.
“Kalau 4 hal itu punya, besar tinggi ya punya potensi maju dan bersaing dengan kandidat lain,” tambah Ujang.
Popularitas dan elektabilitas bakal calon Gubernur (Bacagub) Banten, Andra Soni sendiri terus mengalami kenaikan. Hal itu terungkap dalam hasil survei Akses Riset Indonesia.
Survei Akses Riset Indonesia yang dilakukan pada tanggal 10-20 Juni 2024 ini menggunakan metode multistage random sampling, dengan 1.220 responden yang tersebar di delapan kabupaten/kota se-Provinsi Banten.
Dalam survei tersebut, elektablitas Andra Soni menjadi paling menarik lantaran trennya terus mengalami kenaikan. Di mana, pada bulan Oktober 2023, elektabilitas Andra hanya 0,7 persen, kemudian di bulan Januari 2024 naik 2,3 persen, dan Juni 2024 naik menjadi 10,4 persen. (*/Faqih)