Ibu Hamil Ditandu, Gubernur Banten: Jalannya Jelek-jelek, Tanya Bupatinya

SERANG – Dilansir dari Kompas.com, Kamis (5/11/2020), pemilik akun Facebook Badry Aldiansyah warga Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Banten mengunggah video ibu hamil ditandu karena kondisi jalan rusak.

Ibu hamil di video tersebut bernama Tiyah warga Kampung Bitung, Desa Barunai, Kecamatan Panggarangan. Video tersebut yang kemudian viral di media sosial.

Di video tersebut, pemilik akun Badry mengeluhkan soal jalan rusak hingga ibu hamil harus ditandu menggunakan bambu dan sarung.

Baca juga: Pria di Lebak Diamankan Gegara Posting Ibu Hamil Ditandu, Begini Ceritanya

Sayang, tak lama setelah mengunggah video tersebut, pemilik akun Badry Aldiansyah dibawa ke kantor polisi pada Selasa (3/11/2020) malam dengan alasan untuk menghindari amuk massa.

Padahal kata kaka ipar pemilik akun, Rinaldi bahwa tak ada warga yang marah dengan unggahan yang dibuat Adik Iparnya tersebut.

Justru, lanjut Rinaldi, banyak warga yang mendukung unggahan tersebut karena mereka kerap mengeluhkan jalan desa yang rusak.

Di luar pengamanan pria tersebut, Gubernur Banten, Wahidin Halim angkat bicara soal peristiwa ibu hamil ditandu tersebut. Menurutnya, ibu hamil ditandu akibat jalanya rusak, dan jalan tersebut bukan merupakan kewenangan provinsi.

Ia meminta kepada wartawan untuk menanyakan langsung kepada Bupati Lebak terkait kondisi jalan tersebut.

“Ditandu jalannya jelek-jelek, tanya Bupatinya,” ucapnya dengan singkat usai rapat paripurna di DPRD Banten, Kota Serang, Rabu (4/11/2020). (*/Faqih)

Comments (0)
Add Comment