SERANG – Badan Pusat Statistik (BPS) Banten mencatat, pada Maret 2021 terjadi inflasi sebesar 0,05 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,28. Ketiga kota IHK di Provinsi Banten mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Cilegon sebesar 0,29 persen dengan IHK sebesar 108,02.
“Diikuti oleh kota Serang sebesar 0,12 persen dengan IHK sebesar 108,24 dan kota Tangerang sebesar 0,01 persen dengan IHK sebesar 105,66” ujar Kepala BPS Provinsi Banten, Adhi Wiriana dalam keterangan resminya kepada Fakta Banten, Senin (5/4/2021).
Menurutnya, inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks berbagai macam kelompok.
Diantaranya kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,28 persen, kemudian kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,17 persen.
Disusul kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,13 persen, kelompok transportasi sebesar 0,11 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,05 persen, dan kelompok kesehatan sebesar 0,03 persen.
Adapun untuk kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,02 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,01 persen.
“Sementara kelompok makanan, minuman, dan tembakau; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya serta kelompok pendidikan mengalami perubahan indeks namun tidak signifikan sebesar kurang dari 0,01 persen,” katanya.
Ia menuturkan, tingkat inflasi bulan ke bulan adalah sebesar 0,05 persen. Sedangkan inflasi tahun kalender Maret 2021 adalah sebesar 0,64 persen. Sementara tingkat inflasi tahun ke tahun, yakni Maret 2021 terhadap Maret 2020 sebesar 1,39 persen. (*/Faqih)