SERANG – Gubernur Banten, Wahidi Halim meminta untuk dimaklumi lantaran tak hadir saat prosesi Seba Baduy di Pendopo Lama Gubernur Banten, Kota Serang pada Sabtu (22/5/2021) malam kemarin.
“Memang kemarin saya ada acara, pertama persoalanya Covid-19. Sudah ada edaran menteri,” ujar Wahidin kepada kepada wartawan saat dikonfirmasi di Kota Serang, Senin (24/5/2021).
Menurutnya, di saat pandemi Covid-19 ini segala kegiatan yang mengundang kerumunan orang banyak rentan untuk dilaksakan. Terlebih dirinya adalah seorang kepala daerah yang mesti kasih teladan.
“Open house ga boleh, bukber ga boleh, itu ditegur, diperiksa sebagai gubernur. Saya bilang (Seba) diwakili aja,” katanya.
Dikatakan mantan Walikota Tangerang ini, bahwa Ia akan terus konsisten untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
“Saya orang yang paling konsisten, dalam rangka protokol kesehatan,” ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Wahidin Halim dalam Seba Baduy 2021 belum bisa menjumpai delegasi masyarakat Adat Baduy. Dia diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, Tabrani. (*/Faqih)