SERANG – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Banten, KH. Tb. Hamdi Ma’ani Rusydi, didampingi Sekretaris Umum, KH. Endang Saeful Anwar, Lc, MA dan salah satu Ketua MUI, KH. Alwiyan, menerima kunjungan Silaturahmi dari Komandan Korem (Danrem) 064/ Maulana Yusuf, Brigjen TNI Tatang Subarna dan jajarannya, di Gedung MUI Banten, di KP3B, Curug, Kota Serang, pada Kamis (22/9/2022)
Kunjungan ini dalam rangka memperkuat jaringan dan jalinan silaturahmi antara TNI dan para Ulama yang tergabung dalam MUI Banten.
Kunjungan langsung dipimpin oleh Brigadir Jenderal TNI Tatang Subarna yang lahir pada 16 Juli 1969, seorang Perwira Tinggi TNI-AD yang sejak 29 Juli 2022 diberikan amanat sebagai Komandan Korem 064/Maulana Yusuf.
Dalam suasana keakraban, obrolan antara Ketum MUI Banten, KH. Tb. Hamdi Ma’ani dan Danrem 064/MY, Brigjen TNI Tatang Subarna, berjalan lancar, hangat tapi berisi.
Di awal penyampaiannya, Danrem 064/MY, bercerita tentang perjalanan beliau yang ternyata saat usia sekolah, sempat belajar dan mengaji di Kecamatan Waringin Kurung, Kabupaten Serang. Brigjen TNI Tatang Subarna, mengikuti Orang Tuanya.
Sehingga saat beliau ditempatkan di Banten, berasa seperti Pulang Kampung. Beberapa program sempat dibicarakan seperti pengajian Ulama Umara yang rencananya akan dilaksanakan secara bergantian. Begitu pun dengan penggalakkan kembali Ulama Kamtibmas dalam mengayomi masyarakat dan menjalankan salah satu fungsi MUI yaitu Khadimul Ummah.
Sosok Danrem 064/MY, Brigjen TNI Tatang Subarna, yang berasal dari Sumedang, Jawa Barat, menjadikannya humble.
Tak ayal, sehingga bahasa obrolan pun kadang-kadang diselingi dengan cerita-cerita berbahasa Sunda.
Satu hal yang menjadi keunikan dari Sang Jenderal ini adalah ghirah keagamaan yang begitu kuat. Hal ini dia buktikan dengan pendirian Pondok Pesantren di kampungnya. Sehingga sesekali saat beliau pulang, ia pun memantau perkembangan Pondok Pesantrennya.
Dalam kesempatan itu, Brigjen TNI Tatang Subarna, juga menyampaikan tentang rasa ta’dzim beliau kepada sang Ibundanya yang melahirkan.
Pasalnya, kemana-mana, Brigjen TNI Tatang Subarna, selalu mengajak ibunya sebagai tanda bhakti kepada orang tuanya. (*/Red)