SERANG – Sejumlah maha karya di masa periodesasi Wahidin Halim-Andika Hazrumy sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Banten akan selalu diingat oleh masyarakat.
Meski jabatannya sudah berakhir, banyak proyek-proyek besar yang saat ini masih dinikmati hasilnya.
Wahidin Halim sendiri belum memutuskan apakah kembali maju di Pilkada 2024 atau tidak. Pria yang akrab disapa WH itu kini menjadi Caleg DPR RI terpilih dari Dapil Banten III pada Pemilu 2024.
Berbeda dengan WH, Andika justru telah memutuskan untuk maju di Pilkada 2024. Pesta demokrasi kali ini Andika tidak maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten, melainkan sebagai bakal calon Bupati Serang.
Andika jadi satu-satunya kader Partai Golkar yang akan dimajukan di Pilkada Kabupaten Serang yang bakal digelar November 2024 mendatang.
Kendati keduanya sudah tidak lagi menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Banten, hasil-hasil peninggalanya masih dirasakan oleh masyarakat. Berikut sederet maha karya yang dibangun di masanya.
1. Banten International Stadium (BIS).
BIS merupakan nama Stadion yang terletak di kawasan Sport Center, Kelurahan Kemanisan, Curug, Kota Serang.
Pembangunan BIS ini menelan anggaran sebanyak Rp874 miliar. Proyek dilaksanakan oleh PT PP dengan skema multiyears tahun anggaran 2020, 2021 dan 2022.
Berdiri di atas lahan 60 hektare, BIS memiliki luas bangunan lebih dari 78 ribu meter persegi dan mampu menampung puluhan ribu penonton.
Stadion tersebut menggunakan rumput Zoysia Matrella sesuai dengan standar FIFA dan diimpor dari Italia. Namun sayangnya, meskipun sudah diresmikan, BIS belum dapat digunakan untuk kompetisi.
2. RSUD Banten 8 Lantai
Pembangunan RSUD Banten 8 lantai yang terletak di Cipocok Jaya, Kota Serang ini dianggarkan dari APBD 2021 dengan biaya senilai Rp270 miliar lebih.
Pembangunan tersebut sebagai wujud komitmen Pemprov Banten memberikan akses dan pelayanan kesehatan yang berkualitas bagi masyarakat.
3. Jembatan Bogeg
Jembatan Bogeg merupakan jembatan terlebar di Indonesia. Jembatan tersebut terletak di Jalan Syech Nawawi Al-Bantani, Kelurahan Banjaragung, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang.
Jembatan itu memiliki panjang 78 meter dan lebar 33 meter. Terdiri dari 8 lajur jalan, yang setiap arahnya terdapat 4 lajur.
Jembatan Bogeg ini dibangun dengan anggaran Rp165 miliar.
4. Jalan dan Jembatan Ruas Cipanas-Warung Banten
Jalan dan jembatan sepanjang ruas Cipanas-Warung Banten, Lebak kini telah bisa dilintasi.
Akses jalan dan jembatan ke destinasi wisata Negeri di Atas Awan, Gunung Luhur diklaim sudah dalam kondisi baik.
Diketahui, rehabilitasi jalan dan jembatan ruas Cipanas-Warung Banten ini menghabiskan anggaran sebanyak Rp 123 miliar.
Dengan pekerjaan utama, di antaranya penanganan longsor 8 titik, pekerjaan jembatan 7 titik dan pekerjaan jalan 11 titik.
Pemilik proyek ini merupakan Dinas PUPR Provinsi Banten dengan sumber dana APBD Banten tahun 2021.
5. Revitalisasi Kawasan Banten Lama
Pemprov Banten telah melakukan penataan atau revitalisasi kawasan Banten Lama yang berlokasi di Kecamatan Kasemen, Kota Serang, dengan meliputi penataan halaman Masjid Agung Banten, Kanal Banten, pembangunan taman sebagai ruang publik dan ruang terbuka hijau, taman bermain anak, pedestrian, penataan kawasan pedagang kaki lima, dan tempat parkir kendaraan. (*/Faqih)