SERANG – Gubernur Banten periode 2017-2022 Wahidin Halim (WH) ternyata tidak apatis dengan perkembangan politik jelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2024 mendatang. Meski begitu, WH mengaku, sementara ini dirinya memposisikan sebagai pengamat.
Mantan Walikota Tangerang ini berkomentar kaitan dengan munculnya para bakal calon Gubernur Banten. Mulai dari mantan pesaingnya di Pilgub 2017 Rano Karno, mantan Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany, mantan Bupati Pandeglang Dimyati Natakusumah hingga Ketua DPRD Banten Andra Soni.
WH juga buka suara komposisi Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Banten. Menurutnya, meskipun tokoh-tokoh KIM di Banten berpasangan bukan berarti berkat konsesus koalisi.
“Tapi lebih karena peluang untuk menang. Pastinya yang dipilih wakil yang punya modal dan pertimbangan geopolitik timur barat. Jadi apa yang pecah (KIM). Sampe hari ini kan gak ada deklarasi Koalisi Indonesia Maju,” ujar WH kepada Fakta Banten, Sabtu, (1/6/2024).
Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Banten ini juga bicara komposisi pasangan yang tidak mungkin terjadi di Pilgub Banten 2024.
“Gak mungkin dong Airin berpasangan dengan Arief (kader Demokrat sekaligus mantan Walikota Tangerang). Karena berasal dari zona atau Dapil yang sama,” katanya.
Menurutnya, Airin juga tidak mungkin berpasangan dengan Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Banten sekaligus mantan Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya.
“Sama-sama perempuan. Begitu juga jika Dimyati calon, gak mungkin pilih wakilnya sama-sama dari wilayah Barat. Pastinya dari Tangerang Raya,” tambah WH.
Begitu juga kata dia, dengan Andra Soni. Ketua DPRD Banten itu berasal dari wilayah Tangerang Raya, sehingga ia menilai sulit jika bisa jadi wakilnya Airin. “Pertarungan semakin seru,” sebutnya.
WH juga bicara soal kemungkinan Arief bisa menjadi wakilnya Rano Karno bila dimajukan PDIP di Pilgub Banten 2024.
“Kalau Rano Karno calon kemungkinan Arief wakilnya. Kalo RK ga calon, Airin ambil AS (Ade Sumardi) sebagai wakilnya,” katanya.
Ia menyebut, para bakal calon Gubernur itu punya peluang yang sama. Namun katanya, sangat tergantung pada manager compaign di sisa waktu selama empat bulan ke depan.
“Airin dan RK bersaing ketat karena sama-sama populer atau tingkat popularitas cukup tinggi,” katanya.
Di samping itu, WH membenarkan bila dirinya akan diduetkan dengan Dimyati di Pilgub Banten 2024. Terlebih Dimyati sudah mendapat restu DPP PKS.
“Iya. Dari apa yang disampaikah TIM-nya begitu,” katanya. (*/Faqih)