PANDEGLANG – Adanya kekurangan timbangan program Beras Sejahtra (Rastra) yang didistribusikan pihak Badan Urusan Logistik (Bulog) Montor ke Desa Kutamekar, Kecamatan Sobang, telah dilakukan penggantian oleh Bulog Motor dengan uang tunai.
Kepala Satuan Kerja (Satker) Bulog sub divre Pandeglang-Lebak, Nurdin Irawan mengatakan, bahwa pihak bulog telah melakukan pergantian Rasta yang kurang timbangannya di Desa Kutamekar itu dengan uang tunai. Besaran nilai uang pengganti Rasta tersebut sebesar Rp 10 juta lebih.
“Awalanya kami mendapat aduan bahwa Rasta di Desa Kutamekar itu ada kekuarang dalam timbangannya. Namun pihak bulog sudah menggantinya dengan uang tunai,” ungkap Nurdin melalui sambungan telepon, Jumat (8/12/17)
Kata Nurdin, sebelumnya bulog akan mengganti kekurangan Rasta itu dengan beras lagi. Namun pihak yang mengatas namakan pengurus dari desa tersebut, menolak untuk diganti dengan beras, akan tetapi minta diganti dengan uang.
“Para pengurus Rasta Desa Kutamekar dan Kecamatan Sobang tidak mau diganti dengan beras, tapi minta diganti dengan uang. Makanya bulog memberikan ganti dengan uang tunai,” katanya
Menurutnya, memang penggantian kekurangan timbangan Rasta dengan uang tunai itu tidak sesuai prosedur yang ada. Karena tidak ada aturan penggantian Rasta itu dengan uang, melainkan harus dengan beras lagi.
“Penggantian dengan uang itu sudah menyalahi aturan. Namun karena pihak pengurus yang ada di desa dan kecamatan itu tidak mau, makanya terpaksa bulog menggantinya dengan uang tunai,” tuturnya
Lanjut Nurdin, penyerahan uang pengganti kekurangan Rasta itu melalui transfer via rekening bank. Namun rekningnya bukan milik desa, melainkan rekening pribadi.
“Penyerahan uangnya melalui transfer via rekening bank,” ucapnya
Saat ditanya uang pengganti Rasta itu anggarannya dari mana, Dirinya mengaku dari hasil pemotongan gaji pegawai bulog, salah satunya dari para petugas Satuan Kerja (Satker) bulog tersebut.
“Dana untuk mengganti kekurangan timbangan Rasta itu diambil dari potongan gaji pegawai Satker, termasuk gaji saya juga dipotong untuk mengganti Rasta itu,” ujarnya (Achuy)