CILEGON – PT Krakatau Osaka Steel (KOS), Selasa (31/1), melakukan pengepakan dan pengiriman (First Shipment) dua produk utama mereka yaitu baja tulangan dan baja profil.
Secara keseluruhan fasilitas produksi dan produk PT KOS ini telah memenuhi sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI).
Untuk marketing produk PT KOS sendiri, ditangani oleh distributor Perusahaan Patungan Krakatau Wajatama Osaka Steel Marketing (KWOSM).
Dijelaskan Presiden Direktur PT KWOSM, Yudi Arnawa, pengiriman perdana dua produk utama perusahaan patungan antara Krakatau Steel dengan perusahaan asal Jepang Osaka Steel Co. Ltd ini, dapat menambah value penjualan di 2017 hingga 3 kali lipat.
“Produksi PT KOS sudah sesuai target di Januari ini, semoga pengiriman perdana ini dapat menambah penjualan 3 kali lipat dari tahun sebelumnya,” ungkap Yudi dihadapan Direksi PT KOS, Selasa (31/1).
Hal senada diungkapkan Direktur HR & Finance PT KOS, Dwi Bagoes Endrijasja. Ia menjelaskan untuk pengiriman awal PT KWOSM bekerjasama dengan PT Inti Sumber, dengan mengirim baja tulangan berdiameter 22 dan 25 untuk menyasar pasar konstruksi jalan tol dan jalan layang.
“Saat ini kita sudah memiliki perusahaan distribusi untuk produk kami yaitu PT Inti Sumber, kedepan bisa lebih banyak lagi,” ujar Dwi kepada awak media usai acara First Shipment di unit 6 PT KOS.
Sementara untuk produksi 2017 ini, PT KOS menargetkan 200 ribu ton baja tulangan dan baja profil atau 40 persen dari kapasitas produksi mesin, yang direncanakan bisa full produksi pada 2018 dengan kapasitas 500 ribu ton.
“Target penjualan untuk spek yang kita punya adalah untuk pasar lokal yaitu pembangunan tol layang Jakarta – Cikampek, jalan tol Kalimantan Timur dan proyek infrastruktur nasional lainnya,” imbuh Dwi Bagus.
Turut hadir dalam acara tersebut Direktur Utama PT Krakatau Osaka Steel (KOS), Masahiro Takahashi dan jajaran direksi serta rekanan perusahaan. (*)