Tutup Rangkaian Acara, RPB Do’akan Indonesia dari Desa

CILEGON – Rumah Peradaban Banten (RPB) menutup rangkaian kegiatannya dengan mengadakan istigosah kebangsaan yang bertajuk mendoakan Indonesia dari desa. Acara ini rutin digelar setiap tahun sebagai penutup kegiatan menjelang liburan anak sekolah. Rabu (29/5).

RPB merupakan yayasan sosial yang bergerak di bidang pengembangan SDM lokal dengan aktivitas rutin memberikan pengajaran bahasa inggris gratis di desa-desa.

“Ini merupakan puncak rangkaian acara yang kita gelar, kebetulan bertepatan dengan bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri,” ujar Huluful Fahmi, pendiri RPB.

Lebih lanjut fahmi menjelaskan, rangkaian acara sendiri sudah dimulai sejak dari tiga minggu yang lalu.

“Minggu pertama diisi dengan pesantren kilat di awal puasa. Kemudian minggu kedua, RPB mengadakan ujian tes sebagai bentuk akhir menutup semester, minggu ketiga ada prosesi pembagian peringkat kelas dengan memberikan hadiah bagi yang berprestasi masuk tiga besar. Dalam prosesi itu juga ada melibatkan kerjasama dengan pihak lain sebagai pengisi acara. Kita ada mendongeng yang diisi oleh Kak Holis dan kak Wanda dari saung wuni. Dan sebagai penutup kegiatan, sore ini kita mengadakan santunan anak yatim dan istigosah bersama meminta tolong kepada Allah Swt, agar kita terus diberikan kekuatan dalam menjalankan setiap aktifitas,” paparnya.

Dalam kegiatan ini dihadiri oleh masyarakat sekitar yang turut mendoakan Indonesia dari desa. Ada seratusan masyarakat yang terlihat hadir. Dalam menjalankan setiap kegiatannya RPB juga menggandeng Karang Taruna Kelurahan Samang Raya, serta melibatkan unsur industri sekitar, yakni PT. Krakatau Posco, sebagai mitra RPB. (*/Red)

Rumah Peradaban Banten
Comments (0)
Add Comment