LEBAK – Para pemuda di Kampung Cingagoler, Desa Panyaungan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, menggelar turnamen olahraga antar kampung. Acara ini berlangsung Senin (18/6/2018), sebagai rangkaian untuk menyemarakkan Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriyah.
Meski dalam kesederhanaan, namun acara ini turut dimeriahkan sekitar 15 klub sepak bola dan voli dari 10 kampung dan perwakilan dari pemuda dengan komunitas yang ada di Cingagoler.
Masyarakat cukup antusias dan menikmati adanya event tersebut. Terlihat, keceriaan para penonton saat pertandingan dimulai. Diiringi sorak sorai dan terpukan tangan sebagai bentuk dukungan kepada tim yang bertanding.
Sugianto, selaku Ketua Pelaksana acara ini, ia menceritakan bahwa Kampung Cingagoler selama ini dikenal sebagai kampung penghasil madu di Kabupaten Lebak.
Melalui event ini, Sugianto beserta para pemuda ingin menunjukkan bahwa tak hanya madunya yang terkenal, melainkan kebersamaan dan gotong-royong antar masyarakat masih terjalin dengan baik.
“Olahraga memiliki hati tersendiri di masyarakat. Warga sangat antusias bila ada perlombaan. Dengan tujuan kebersamaan, kami menggelar event ini,” ujar Sugianto kepada faktabanten.co.id, Senin (18/6/2018) sore.
Sugianto melanjutkan, untuk para juara akan mendapatkan hadiah piala bergilir dan uang tunai. Sebagai motivasi warga yang menjadi pemenang.
Kebersamaan warga di Kampung Cingagoler ini tentu patut diapresiasi oleh pemerintah, supaya event ini berlangsung setiap tahunnya dan menjadi agenda rutin.
Ia berharap, agar pemerintah menghadiahi lapangan olahraga bagi kampung-kampung di sekitar sini. Karena, saat ini warga masih keterbatasan lapangan bila ingin melakukan aktivitas olanraga.
“Semoga acara seperti ini dapat terus berlangsung di setiap tahunnya sebagai ajang kebersamaan warga dalam rangka memeriahkan Hari Raya Idul Fitri,” imbuhnya. (*/Eza-YF)