LEBAK – Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Cudamani, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, berhasil menyelenggaraan ujian bersama pendidikan penyetaraan paket C, meski dengan fasilitas yang masih menumpang dan menggunakan komputer milik SMKN 1 Bayah.
Penyelenggaraan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Paket C yang diikuti 33 peserta ini berjalan lancar, di hari pertama pada Jumat (27/4/2018).
Safrudin (25), salah siswa PKBM Kecamatan Cihara, mengaku bersemangat mengikuti UNBK Paket C layaknya sekolah formal.
“Meski jarak dari PKBM Kecamatan Cihara ke SMKN 1 Bayah lumayan jauh tapi kami antusias bisa melaksanakan UNBK seperti pendidikan formal yang lain, tidak ada kendala hanya jarak tempuh yang jauh saja ke SMKN 1 Bayah,” ungkapnya.
Sementara Iim Saparudin, penyelenggara UNBK PKBM Cudamani, kepada faktabanten.co.id mengatakan, ini hari pertama PKBM Cudamani melaksanakan UNBK paket C meski masih menumpang di laboratorium komputer SMKN 1 Bayah.
“Kami berharap pemerintah daerah dan pemerintah pusat dapat melirik keberadaan PKBM di Lebak Selatan agar tahun depan kami penyelenggaran PKBM dapat menyelenggarakan UNBK secara mandiri,” ujar Iim.
Sedangkan Supyan, Pengawas PLS Dinas Pendidikan Lebak, mengaku berterima kasih kepada pihak SMKN 1 Bayah yang telah membantu penyelenggaraan UNBK untuk PKBM Cundamani.
“UNBK berjalan lancar dan siswa PKBM antusias seperti siswa pendidikan Formal, kendala yang dihadapi siswa hanya jarak tempuh siswa saja ke lokasi UNBK di SMKN 1 Bayah,” imbuhnya
Ditempat yang sama, Kepala SMKN 1 Bayah, M Arun mengaku terbuka untuk meminjamkan fasilitas komputer untuk melaksanakan UNBK, dan bukan hanya PKBM saja salah satu SMPN di Kecamatan Bayah pun melaksanakan UNBK di sekolahnya.
“Kami bersyukur SMKN 1 Bayah akan dijadikan SMK Model, sekaligus kami bisa membantu penyelenggaraan UNBK untuk PKBM dan SMPN Mancak, fasilitas komputer kami terbuka untuk siapa saja,” ujar M. Arun. (*/Sandi)