FAKTA BANTEN – Sebuah video beredar viral di Media Sosial baru-baru ini, yakni tentang kegiatan yang dinilai tidak lazim dilakukan pada momen Idul Fitri, yakni hari raya sakral bagi umat Islam.
Video tersebut berisi penampilan seorang santri perempuan menari (tarian sufi) dengan diiringi lagu gereja dan alunan musik gitar. Tarian santri ini juga dipertontonkan kepada para pendeta, yang dalam rekaman video tersebut para pendeta ini mengaku hadir dan turut merayakan Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriyah, Rabu (5/6/2019), bersama sahabatnya Kiai Budi.
Dari narasi suara yang terdengar di video ini, diketahui kegiatan tersebut berlangsung di Pondok Pesantren Al-Islah Tembalang, Semarang, Jawa Tengah, yang dipimpin oleh seorang bernama Kiai Amin Budi Harjono Al-Jawi.
Benarkah kegiatan ini menggambarkan toleransi, atau bukti kerukunan umat beragama di negeri ini ???
Bagaimana menurut kawan Fakta ???
Di Islam tidak boleh perempuan menari-nari di depan lelaki yg bukan muhrimnya.. Ini udah melenceng dari agama, apalagi menyanyi-nyanyi tidak sesuai sunnah Nabi.. Bagi yg masih menganggap wajar ya bisa dinilai bahwa pemahaman ttg sunnahnya masih kurang..
Inilah Islam yang dianggap oleh sebagian NU adalah Islam yang TOLERAN.
Islam Nusantara