FAKTA BANTEN – Di penghujung hari pada bulan Januari 2018 ini, Indonesia disapa oleh gerhana bulan total.
Langit malam akan melihat keindahan alam dengan tiga fenomena sekaligus.
Siapkan dirimu menjadi saksi sejarah melihat supermoon, bluemoon dan gerhana bulan dalam satu waktu.
NASA menyebut tiga fenomena ini dengan sebutan super blue blood moon.
Gerhana bulan total ini terbentuk karena posisi Matahari, Bumi dan Bulan berada dalam satu garis yang sama.
Pada saat tersebut bulan berada pada posisi terdekat dengan Bumi.
Kabar baiknya adalah fenomena langka ini bisa dinikmati di seluruh Indonesia.
Kapan waktu terbaik melihatnya?
Berikut TribunTravel.com merangkum 7 fakta yang harus kamu ketahui sebelum menyaksikkan Super Blue Blood Moon yang dilansir dari berbagai sumber.
1. Fenomena langka 100 tahun sekali
Dilansir TribunTravel.com dari laman Kompas.com, gerhana bulan total dengan berbagai bonus ini baru akan bisa dinikmati seratus tahun lagi.
“Kejadian ini sangat langka. Fenomena ini hanya terulang lebih dari 100 tahun lagi,” kata Dwikorita di kompleks gedung BMKG, Jakarta, Senin (29/1/2018), seperti dilansir TribunTravel.com dari laman Kompas.com.
2. Bisa disaksikan di seluruh Indonesia
Gerhana Bulan Total 31 Januari 2018 ini bisa dinikmati di seluruh wilayah Indonesia.
Jika kamu berada di Jakarta, klik ling berikut untuk mengetahui tujuh lokasi untuk bisa melihat super blue blood moon di ibu kota.
3. Gerhana Bulan sebagian
Dilansir TribunTravel.com dari akun Twitter BMKG, gerhana bulan sebagian sudah bisa dilihat mulai pukul 18.48 WIB.
Jangan lupa pasang alarm jika tak ingin ketinggalan fenomena langka ini.
4. Gerhana Bulan Total
Sementara keindahan bulan scara penuh atau gerhana bulan total bisa dilihat pada saat pukul 19.51 WIB.
Seperti sebutannya, gerhana Bulan total adalah seluruh penampakan Bulan terturup oleh bayangan bumi.
Hal ini terjadi karena bumi berada di antara matahari dan bulan pada satu garis lurus yang sama.
Posisi tersebut mengakibatkan sinar matahari tak dapat mencapai bulan karena terhalang oleh bumi.
5. Durasi gerhana bulan total
Fenomena langka gerhana bulan total ini hanya bisa dinikmati selama satu jam lebih 16 menit.
Siapakan waktu untuk menikmati indahnya langit malam 31 Januari 2018, yah.
6. Bisa dilihat dengan mata telanjang
Gerhana bulan total ini yang hanya berlangsung selama lebih dari satu jam ini bisa dinikmati dengan mata telanjang.
Tapi bagi kamu yang ingin menikmatinya dengan teleskop juga bisa karena akan terlihat lebih jelas.
7. Tak berbahaya
Selain tak memerlukan bantuan alat untuk melihatnya, gerhana bulan total ini juga tak berbahaya.
Jadi ini waktu yang tepat untuk menikmati keindahan langit dengan tenang.
Jangan lupa ajak orang-orang tersayang untuk menemanimu melihat langit malam 31 Januari 2018. (*/Tribunnews.com)