JAKARTA – Pengurus Besar Pelajar Islam Indonesia (PB PII) secara resmi menetapkan bahwa Muktamar Nasional PII ke-XXXIII akan digelar pada 10–15 Februari 2026 di Palembang, Sumatera Selatan.
Penetapan ini sekaligus mengonfirmasi jadwal dan lokasi terbaru yang sebelumnya sempat mengalami penyesuaian.
Diketahui, keputusan tersebut merupakan hasil dari rangkaian musyawarah internal, evaluasi kesiapan teknis, serta peninjauan ulang terhadap agenda organisasi yang dinilai perlu dipastikan lebih optimal, tertib, dan representatif bagi seluruh kader PII di Indonesia.
Ketua Bidang Komunikasi Umat PB PII, Yusuf Wicaksono, menjelaskan bahwa perubahan jadwal ini merupakan langkah strategis untuk menjaga marwah Muktamar sebagai forum permusyawaratan tertinggi organisasi.
“Kami ingin memastikan seluruh elemen organisasi dapat berpartisipasi dengan baik dan bahwa Muktamar berjalan sesuai prinsip-prinsip konstitusi organisasi,” ujar Yusuf, dikutip dari Sumsel Update, pada Sabtu (29/11/2025).
PB PII berharap tambahan waktu ini memberi ruang lebih luas bagi seluruh Pengurus Wilayah (PW), Pengurus Daerah (PD), dan struktur organisasi di berbagai daerah untuk melakukan konsolidasi internal, memperkuat administrasi, serta menyiapkan gagasan substantif yang akan dibawa ke forum Muktamar.
Dalam pernyataan resminya, Yusuf juga mengimbau seluruh kader PII di seluruh Indonesia untuk tetap menjaga soliditas, menahan diri dari spekulasi yang tidak konstruktif, dan mengutamakan komunikasi melalui kanal resmi organisasi agar dinamika persiapan Muktamar tetap kondusif.
Senada dengan laporan media, pengumuman resmi dari akun Instagram pbpii.official juga menegaskan keputusan tersebut.
Dalam unggahan yang dirilis, PB PII menyatakan bahwa Pengurus Besar Pelajar Islam Indonesia (PB PII) menetapkan bahwa Muktamar Nasional PII ke-XXXIII akan diselenggarakan di Palembang, Sumatera Selatan, pada 10–15 Februari 2026.
“Muktamar ini menjadi momentum penting konsolidasi organisasi, evaluasi kinerja, serta merumuskan arah gerak PII menuju masa depan yang lebih kuat dan berdaya. Mari bersiap, bersinergi, dan menyatukan langkah menuju Muktamar XXXIII,” tulis PB PII melalui akun Instagram.
Penegasan melalui kanal resmi Instagram tersebut sekaligus mengakhiri berbagai spekulasi yang beredar mengenai tempat dan waktu penyelenggaraan Muktamar.
PB PII menegaskan komitmennya untuk memberikan informasi lanjutan secara berkala demi memastikan seluruh proses persiapan berlangsung transparan dan akuntabel.
Muktamar XXXIII juga diharapkan menjadi momentum strategis dalam memperkuat visi keummatan, keindonesiaan, dan kepelajaran, serta menjawab tantangan generasi pelajar di era yang semakin kompleks.***