PANDEGLANG – Padepokan Pencak Silat Madali Putra menggelar kegiatan Milad ke-1 dengan jumlah anggota 400 orang yang dilaksanakan langsung di depan halaman Kantor Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang. Tujuanya untuk menjaga tradisi nusantara serta melestarikan seni budaya. Pada acara tersebut hadir seni bela diri Ormas, H. Heri Heryana, SE.MM Ketua Satgas Banten Kesti TTKDH, Tjimande Tari Kolot Kebon Djeruk Hilir, Seluruh Anggota Padepokan Pencak Silat Madali Putra. H. Ade Asnawi Ketua Paguyuban Pendekar Cibaliung H. Ali Balpas Tokoh Masyarakat Panimbang.
Ahmad Saeroji, Ketua Padepokan Pencak Silat Madali Putra tepatnya di Kampung Soge Ciliman, Desa Panimbang Jaya, Kecamatan Panimbang mengatakan kegiatan Milad ke-1 untuk melestarikan budaya bangsa agar tidak tergerus oleh budaya luar yang sekarang banyak yang masuk ke wilayah Banten khususnya di Kabupaten Pandeglang.
“Kami menggelar kegiatan ini untuk mempererat tali silaturahmi seluruh anggota padepokan pencak silat madali putra untuk mempertahankan serta menjaga seni kebudaya bangsa, memang kami tidak memiliki materi, namun kami punya badan yang siap untuk mengembangkan budaya lokal dan menjaga keutuhan NKRI,” kata Ahmad Saeroji Ketua PPSMP saat ditemui dilokasi kegiatan.
Pihaknya menjelaskn anggota PPSMP kurang lebih sekitar 400 orang, ia menyarankan kepada seluruh anggota untuk dapat melestarikan budaya bangsa lantaran siapa lagi yang bisa menjungjung tinggi seni budaya kalau bukan bangsa Indonesia sendiri.
“Saya akan berpegang teguh untuk terus bisa melestarikan seni budaya dan menjaga tradisi nusantara ketingkat mancanegara,” ujarnya.
Bangbang Sudrajat, Ketua pelaksana kegiatan Milad ke-1 menyampaikan agar pihak Pemerintah megetahui dengan keberadaan Padepokan Pencak Silat Madali Putra, karena selama ini sama sekali belum tersentuh oleh Pemerintah maka dari itu pihaknya menyelenggarakan kegiatan tersebut untuk diketahui oleh semua kalangan, karena ini suatu bentuk kecintaanya terhadap seni budaya dan untuk terus dilestarikan.
“Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Muspika Kecamatan Panimbang atas kesediaan tempatnya, lantaran kegiatan ini untuk menyambut dengan adanya Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan tetap mengedepankan budaya bangsa ini harus dilestarikan,” imbuhnya.
AKP L. Wahyu Bintarno Kapolsek Panimbang menyampaikan kegiatan ini meskipun hanya yang pertama kalinya akan tetapi suatu bentuk bahwa ini adalah untuk meningkatkan kebersamaan dari macam-macam Padepokan yang ada di wilayah Panimbang pada umumnya. Selain itu, mungkin ke depannya akan lebih di tingkatkan agar wilayah-wilayah yang lainnya juga untuk meningkatkan seni budaya khususnya pencak silat.
“Karena sampai saat ini budaya pencak silat kita sudah sedikit terkuras oleh budaya-budaya luar. Jadi siapa lagi kalau bukan masyarakat, agar pembinaan-pembinaan ini terus berjalan untuk mengaktifkan dari semenjak kecil agar menanamkan mereka khususnya dari tingkat SD, SMP, SLTA dan secara umum. Agar mereka mengerti tentang budaya-budaya yang ada dari nenek moyang kita,” terangnya.
Pihaknya menerangkan, seni budaya khususnya kelompok-kelompok ataupun padepokan-padepokan yang ada, bisa mengikuti event-event yang selalu diselenggarakan seperti kegiatan ini. Khususnya dalam rangka menjaga Kamtibmas secara umum di wilayah Panimbang khususnya untuk menjaga lingkungan di wilayahnya masing-masing dan secara umum mengikat kebersamaan antara masing-masing Padepokan yang ada sehingga timbul kondusifitas dan juga kebersamaan mereka saling kenal dan tidak akan mudah terpecah belah.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh Padepokan Pencak Silat Madali Putra, maka dari itu kegiatan ini harus didukung penuh agar semua antar padepokan untuk dapat berkumpul dan saling bersilaturhami,” paparnya. (Oriel)