Bongkahan Batu Bara di Pantai Carita Mulai Dibersihkan

PANDEGLANG – Bongkahan bahan bakar batu bara yang tercecer di kawasan pantai Carita, pasca tumpahnya kapal tongkang pengangkut batu bara tersebut sudah mulai dibersihkan, Rabu (17/1/18).

Pantauan di lokasi, yang terlibat dalam kegiatan bersih-bersih pantai tersebut diantaranya, pihak Indonesia Power (IP) Ujp Pltu 2 Labuan-Banten, PT Bahtra Adi Guna (Bag) Balawista Banten, Balawista Pandeglang, Dinas Pariwisata, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Banten, Forum Peduli Carita (Fpc), Care Wisata Carita dan unsur TNI serta masyarakat sekitar.

Ditemui di lokasi, Gm IP Ujp PLTU 2 Labuan-Banten, Zuhdi Rahmanto mengatakan, hari ini pihaknya bersama beberapa instansi terkait lainnya, melakukan upaya normalisasi pantai Carita yang terkena ceceran bahan bakar batu bara, yang tumpah beberapa waktu lalu di kawasan pantai tersebut.

“Harapan kami, melalui kegiatan bersih-bersih ini mampu memulihkan kondisi pantai, dari tumpahan batu bara yang sempat mengotori air laut itu,” ungkapnya saat ditemui usai melakukan kegiatan pembersihan pantai Carita, Rabu (11/1/18)

Saat ditanya, apakah pihak Pltu merasa dirugikan atau tidak dengan tumpahnya batu bara tersebut. Dirinya mengaku, sebetulnya batu bara itu masih milik perusahaan pemasok, karena serah terima barang antara Pltu dan pemasok itu di lokasi Pltu sendiri, jadi tidak dirugikan.

“Karena batu bara yang tumpah itu masih milik pemasok, jadi kami tidak dirugikan,” katanya

Dirinya juga mengaku, sangat mengapresiasi dengan terlibatnya beberapa pihak yang ikut dalam kegiatan tersebut. “Kami sangat apresiasi sekali terhadap semua pihak yang ikut serta dalam melakukan upaya bersih-bersih pantai ini,” tuturnya

Di tempat yang sama, Manager Operasional PT BAG, Hari Mulyono menjelaskan, bahwa tumpahnya tongkang pengangkut batu bara milik perusahaannya itu karena faktor cuaca buruk yang tidak diprediksi. Sebab, pada saat pemberangkatan cuaca memadai, sehingga pihak KSOP memberikan izin untuk jalan.

“Namun saat sampai di perairan laut Labuan, cuaca sedang buruk dan akhirnya tongkang itu terbawa arus gelombang sehingga batu bara tumpah di kawasan pantai ini,” terangnya

Lanjutnya, namun sekarang ini pihaknya melakukan upaya penanganan pasca tumpahnya batu bara tersebut, dengan membersihlan pantai bersama beberapa pihak terkait lainnya.

“Kegiatan ini dilakukan selama 3 hari kedepan, sampai benar-benar kondisi pantai normal lagi,” tuturnya

Sementara, Dinas Pariwisata Banten, Eneng Nurcahyati mengaku, memang tumpahan batu bara berdampak terhadap keindahan objek wisata Carita.

“Maka dari itu, kami secara bersama-sama melakukan pembersihan,” ujarnya. (*/Achuy)

Batu BaraPLTU Labuan
Comments (0)
Add Comment