PANDEGLANG – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Pandeglang mulai mendistribusikan logistik Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se- Kabupaten Pandeglang, Kamis (3/12/2020).
Ketua KPU Pandeglang, Ahmad Sujai mengungkapkan, sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam PKPU Nomor 7 tahun 2020 tentang Perlengkapan Pemungutan suara dan perlengkapan lainnya dalam pemilihan Gubernur wakil Gubernur,Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikota.
Setidaknya ada 17 jenis logistik yang mulai didistribusikan ke masing-masing PPK, Ke 17 jenis logistik diantaranya, kotak suara, bilik suara, surat suara, segel, sampul, formulir model C plano hasil, model C hasil salinan dan model C kejadian khusus.
“Kemudian, model C surat pernyataan pendamping pemilih, model C tanda terima dan surat pengantar, tinta, bantalan dan alat coblos, tanda pengenal petugas KPPS, petugas ketertiban TPS dan saksi, balpoin, spidol, papan pengumuman, kabel tis dan kantong plastik,” ungkapnya.
Selain logistik, KPU Pandeglang juga turut mendistribusikan Alat Pelindung Diri (APD), guna memastikan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pandeglang sesuai dengan protokol kesehatan pencegahan dan pengendalian covid 19 seperti yang tercantum dalam Surat Keputusan KPU RI Nomor 515/PP.09.1-Kpt/07/KPU/X/2020.
Sujai menjelaskan, dalam Surat Keputusan KPU RI Nomor 515/PP.09.1-Kpt/07/KPU/X/2020 tentang kebutuhan dan spesifikasi teknis perlengkapan protokol kesehatan pencegahan dan pengendalian covid 19 dalam pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil walikota dalam kondisi bencana non alam covid-19.
“Kebutuhan dan spesifikasi teknis perlengkapan protokol kesehatan itu diantaranya, Masker kain non medis, Masker medis, Sarung tangan, Face shield/pelindung wajah, Handsanitizer, fasiltas cuci tangan, Sabun pencuci tangan,Cairan disinfektan, Alat semprot disinfektan, Thermogun, Kantong plastik sampah, Tisu kering dan Baju hazmat,” bebernya.
Ketua KPU Pandeglang menambahkan, logistik yang didistribusikan masih belum lengkap. Karena masih minus Formulir C1 rekapitulasi dan kejadian khusus.
“Keterlambatan ini memang dari percetakan, dan bukan hanya Pandeglang tapi ini se-Banten. Tapi logistik harus tetap didistribusikan,” katanya.
Di tempat yang sama, Pjs Bupati Pandeglang, Gunawan Rusminto mengharapkan, pendistribusian logistik bisa sampai dengan aman dan terkendali. Untuk itu, kata dia, pihak yang bertugas mengawal logistik selalu menjaga keamanan dan ketertiban.
“Jaga keamanan logistik ini dengan baik, agar sampai dengan aman dan selamat,” ujarnya.
Gunawan Rusminto menilai, semua kecamatan sudah siap melaksanakan Pilkada yang akan diselenggarakan pada tanggal 9 Desember 2020 nanti.
“Setelah kami pantau ke beberapa kecamatan, persiapan sudah dilakukan semaksimal mungkin, saya yakin partisipasi masyarakat dikisaran angka 75 persen-85 persen,” tuturnya. (*/Red)